Kolaborasi Malaysia dan Indonesia Lahirkan Lagu Munajat Suci

Lagu karya Datuk Mohd Zaidi dinyanyikan dua musisi Medan

Medan, IDN Times - Kolaborasi dua bangsa antara Indonesia dan Malaysia menghasilkan sebuah lagu berjudul Munajat Suci. Lagu yang diciptakan politisi asal Malaysia, Datok Mohamad Zaidi ini resmi diluncurkan di Hotel Emerald Garden, Kamis (23/1) malam. 

Lagu ini dibawakan dua musisi asal Medan, Fajar sebagai vokalis dan Didi yang mengaransemen lagu dan bermain biola.

"Hari ini kita menggelar launching lagu perdana Munajat Suci. Dinyanyikan Didi dan Fajar. Semoga menjadi yang terbaik di Indonesia dan Malaysia," kata Iwan, Ketua panitia launching single tersebut.

1. Awal mula tercipta lagu Munajat Suci

Kolaborasi Malaysia dan Indonesia Lahirkan Lagu Munajat SuciDatuk Mohamad Zaidi (IDN Times/Doni Hermawan)

Datuk Zaidi mengaku bukan pencipta lagu. Namun dia kerap membuat tulisan. Ini pun menjadi lagu perdana yang diciptakan Datuk Zaidi.

"Saya seorang ahli politik di Malaysia. Tapi bakat mencipta lagu kawan-kawan bilang ke saya ada. Mereka ramai-ramai suka komentar dan tulisan saya. Kebetulan saya jumpa dengan Didi dan mendengar permainan biola dia yang menyayat hati, begitu bagus. Selepas itu timbul hasrat menulis lagu ini," kata Datuk Zaidi.

Bahkan Zaidi hanya butuh waktu singkat untuk menulis lagu tersebut. "Saya tulis dalam masa 25 menit. Selepas naik sepeda di Malaysia bersama sahabat-sahabat dari Indonesia. Kami berhenti di tepi laut. Saya tulis dan kirim lewat whatsapp kepada Didi. Dia bilang luar biasa," kata Datuk Zaidi.

2. Sambutan positif saat lagu diunggah di media sosial, banyak yang terharu

Kolaborasi Malaysia dan Indonesia Lahirkan Lagu Munajat SuciSuasana launching lagu Munajat Suci di Emerald Garden (IDN Times/Doni Hermawan)

Lagu tersebut sudah diunggah di media sosial seperti facebok dan YouTube. Lagu Zaidi tersebut mendapat sambutan positif.

"Alhamdulillah semalam baru diupload di Facebook dan YouTube. Sudah hampir 4 ribu org nonton. Ramai sekali mereka bilang gak bisa nahan tangis.  Sahabat saya bilang tulisan ahli sufi. Terserah saja memaknai cinta itu umum. Tentang kasih sayang dan cinta yang paling agung bisa saja ke istri atau suami, kepada Rasul atau siapa saja," bebernya. 

Baca Juga: [FOTO] Perdana Sambangi Medan, Musisi Pamungkas Ditonton 1.400 Orang 

3. Berencana syuting video klip lagi di Medan

Kolaborasi Malaysia dan Indonesia Lahirkan Lagu Munajat SuciDatuk Mohamad Zaidi (dua dari kiri) bersama dua musisi Medan, Didi dan Fajar

Datuk Zaidi mengatakan, lagu ciptaannya dipadukan dengan bahasa Indonesia dan Malaysia. "Saya sering ke Indonesia. Nulis lagu juga bahasanya seperti bahasa Indonesia. Mudah-mudahan berjaya dan menawan hati seluruh rakyat Indonesia," bebernya.

Untuk mempromosikan lagunya Datuk Zaidi berencana membuat video klip lagi. "Rencananya lagu Munajat Suci ini akan syuting video klip sekali lagi di Medan. Mungkin bisa minta rekomendasi tempat-tempat wisata di Medan,"bebernya.

Ditanya soal project berikutnya, Zaidi belum memikirkan. Namun dia semakin bersemangat menulis lagu.

"Politik ada musuhnya, menulis lagu gak ada. Tapi jangan sampai tinggalkan politik. Itu wajib untuk melindungi negara kita," beber Zaidi.

4. Didi diminta buat lagu berirama sedih dan suara Fajar dianggap paling cocok

Kolaborasi Malaysia dan Indonesia Lahirkan Lagu Munajat SuciFajar dan Didi saat membawakan lagu Munajat Suci (IDN Times/Doni Hermawan)

Sementara itu Didi, yang mengaransemen lagu dengan biolanya mengisahkan, awalnya Datuk Zaidi datang kepadanya dan menyerahkan lirik.

"Menulis lagu sulit jika baca lirik lebih sulit dulu baru nada. Apalagi dari orang berbeda. Buat lagu yang iramanya sedih diminta Datuk. Hasilnya seperti yang kami nikmati ini," kata Didi.

Sementara itu Fajar vokalis di lagu ini mengatakan, senang bisa dipercaya menyanyikan lagu tersebut. Apalagi ini project lagu perdananya 

"Awalnya Didi teman saya sesama musisi Medan cuma minta pendapat soal lagu. Lalu coba saya isi, ternyata dikirim ke Datuk Zaidi. Sulitnya itu awalnya saya pikir ekspektasinya tentang cinta kepada Tuhan. Tergantung ekspektasinya untuk siapa. Lalu saya take vokal di Medan. Prosesnya gak lama. Aku sebenarnya gak terlalu suka suara sendiri. Tapi dengar lagu ini malah mulai suka," ujar Fajar.

5. Pemko Medan beri ruang promosi

Kolaborasi Malaysia dan Indonesia Lahirkan Lagu Munajat SuciKadis Pariwisata Medan Agus Suriono saat meresmikan launching lagu Munajat Suci (IDN Times/Doni Hermawan)

Kadis pariwisata Agus Suriono saat launching lagu tersebut menyambut positif kehadiran lagu tersebut . "Dunia musik tanah air semakin semarak dengan semakin banyaknya penyanyi yang mengusung genre musik. Sumut sendiri sudah terkenal sebagai lumbung penyanyi.

Hari ini kita akan mendengar genre baru lagu yang dinyanyikan Fajar dan biola dari Didi. Pihak yang terlibat dalam single ini menunjukkan totalitas dan soliditas," kata Agus.


"Dipilihnya kota Medan sebagai lokasi launching tentu bukannya tanpa alasan, Medan barometer perkembangan musik tanah air. Akses komunikasi dan informasi yang sangat baik," pungkas Agus.

Baca Juga: 5 Lagu dari Musisi Folk Lokal yang Bercerita tentang Alam, Syahdu!

https://www.youtube.com/embed/4QlDVYy3Mn8

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya