Waspadai Cacar Monyet, Pengawasan Bandara Kualanamu Diperketat

Virus sudah menular ke Singapura

Medan, IDN Times – Cacar monyet atau monkeypox dikabarkan sudah sampai di Singapura. Kabarnya penyakit ini dibawa oleh laki-laki asal Nigeria. Akibatnya 23 orang yang melakukan kontak dengannya ikut dikarantina selama 21 hari untuk mencegah penularan lebih lanjut.

Di Indonesia, pencegahan dilakukan lewat bandara. Pengamanan orang yang keluar masuk bandara diperketat. Pemerintah Batam dan Riau pun melakukan antisipasi cacar monyet karena banyak warganya yang keluar-masuk Singapura.

Selain Riau dan Batam, Sumatera Utara juga melakukan pengawasan. Dinas Kesehatan Sumut melakukan kerjasama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) khususnya di Bandara Kualanamu dan Pelabuhan Belawan.

1. Bakal pasang thermoscanner di Bandara

Waspadai Cacar Monyet, Pengawasan Bandara Kualanamu DiperketatPixnio.com

Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumut dr Yulia Maryani mengatakan untuk mengantisipasi penyebaran cacar monyet, pihaknya akan memasang thermoscanner atau alat untuk pengukur suhu tubuh.Alat itu akan di pasang di Bandara Kualanamu.

“Bila penderita cacar monyet berjalan melewati alat itu, maka secara otomatis ia akan terdeteksi,” kata Yulia, Rabu (15/5).

Baca Juga: Hati-hati Mudik Naik Sepeda Motor, Ini 5 Alasannya

2. Jika ada yang terjangkit langsung dirujuk ke RSUP H Adam Malik

Waspadai Cacar Monyet, Pengawasan Bandara Kualanamu Diperketatunsplash/ @nmelchorh

Sampai saat ini, surat edaran dari Kementerian Kesehatan terkait virus monkeypox belum diterima DinkeS Sumut. Namun pihaknya sudah menyiapkan antisipasi.

“Kalau memang benar, maka pasien akan langsung dirujuk ke Rumah Sakit Haji Adam Malik," kata Yulia.

3. Belum ada kasus Monkeypox di Sumut

Waspadai Cacar Monyet, Pengawasan Bandara Kualanamu Diperketatpixabay

Sampai saat ini, kasus cacar monyet belum ditemukan di Sumu. Yulia mengimbau agar masyarakat sedapat mungkin menjauhi sumber penyebarannya.

"Gunakan juga masker untuk pencegahannya. Namun yang terpenting adalah, bagaimana terus menjaga daya tahan tubuh tetap bugar," sebutnya.

4. Monkeypox marak pada 2017 di Afrika

Waspadai Cacar Monyet, Pengawasan Bandara Kualanamu Diperketattstatic.net

Kasus Monkeypox sempat marak di Afrika pada tahun 2017. Penularan penyakit ini berasal dari hewan ke manusia dengan bentuk mirip cacar pada manusia.

Cacar monyet disebut lebih ringan daripada cacar. Namun Monkeypox bisa berakibat fatal. Monkeypox mirip sekali dengan penyakit ruam lain, seperti cacar, cacar air, campak, infeksi kulit akibat bakteri, kudis, sifilis, dan alergi terkait obat. Monkeypox hanya dapat didiagnosis secara pasti di laboratorium khusus dengan sejumlah tes.

5. Cara mencegah penularan cacar monyet

Waspadai Cacar Monyet, Pengawasan Bandara Kualanamu Diperketatinternet

World Health Organization (WHO) mengklaim penyakit ini dapat dicegah dengan vaksin cacar. Vaksin tersebut efektif mencegah 85 persen kemungkinan infeksi cacar monyet. Namun hingga saat ini belum ada vaksin khusus untuknya.

Mengurangi kontak dengan hewan-hewan yang telah disebutkan di atas juga dapat dilakukan untuk mencegah cacar monyet. Terakhir, sebisa mungkin gunakan pakaian pelindung ketika akan melakukan kontak dengan pengidapnya.

Baca Juga: Terduga Teroris di Malaysia Pernah Jualan Sayur di Medan

Topik:

  • Arifin Al Alamudi
  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya