TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengenal RICE, Pertolongan Pertama saat Cedera Memar

Tips anti panik jika terkena benda tumpul

ilustrasi cedera (unsplash.com/Yogendra Singh)

Pernah mengalami insiden pergelangan kaki keseleo, terbentur benda tumpul, atau insiden lainnya yang dapat membuat memar di badan?

Jangan panik, karena kamu bisa melakukan pertolongan pertama dengan metode RICE.
RICE singkatan dari Rest, Ice, Compression dan Elevation , merupakan teknik perawatan diri sederhana yang membantu mengurangi pembengkakan, meredakan nyeri, dan mempercepat penyembuhan. 

Metode ini merupakan tindakan awal untuk cedera jaringan lunak yang efektif dan murah. Kenali metode ini yuk! 

1. Rest

ilustrasi cedera (unsplash.com/Yogendra Singh)

Rest artinya istirahat. Maksudnya menghindari penggunaan area tubuh yang sedang cedera. Istirahat sangat penting untuk penyembuhan jaringan yang cedera. Jika area cedera terus digunakan tanpa beristirahat dapat memperparah cedera dan menyebabkan peningkatan peradangan dan pembengkakan.

Jadi sebaiknya kamu mengistirahatkan area yang cedera selama 48 jam, dan hindari memberikan tekanan pada bagian cedera. Jika membutuhkan alat bantu untuk bergerak kamu bisa menggunakannya agar badan tidak menopang beban terlalu berat.

Baca Juga: Berbahaya Gak? Ini Hal yang Perlu Kamu Ketahui Seputar Tindik Hidung

2. Ice

mengompres dengan es (unsplash.com/Leonid Antsiferov)

Ice, atau es adalah meletakkan kompres es tanpa menyentuh kulit secara langsung. Kamu bisa menggunakan ice pack,  kantong gel es dingin, atau handuk dingin. Es berguna untuk membatasi pembengkakan, mengurangi nyeri dan tegang otot. Pemberian es diyakini paling efektif jika dilakukan selama beberapa jam pertama setelah cedera terjadi. 
Letakkan es setiap 20 menit sekali, sebanyak 4-8 kali dalam sehari. 

Jangan mengompres lebih dari 20 menit karena dapat merusak kulit atau menyebabkan luka bakar es. Berikan waktu agar kulit menjadi hangat lagi sebelum mengompresnya.

3. Compression

tangan yang sedan dibalut (pexels.cok/Rodnae)

Compression maksudnya membalut area yang cedera dengan perban elastis untuk menopang, mengurangi aliran darah, dan membatasi pembengkakan. 
Perban elastis contohnya seperti seperti ACE wraps, bisa pula dengan sepatu bot khusus, gips udara, dan belat. Jangan pasang perban terlalu kencang, karena hal ini dapat mengganggu sirkulasi darah.

Jika kamu merasa berdenyut pada bagian memar, mungkin karena perban dipasang terlalu kencang. Lepas dan pasang kembali perban dengan ikatan yang lebih longgar.

Baca Juga: Alasan Salak Ampuh untuk Obati Diare, Bukan Mitos!

Verified Writer

Puteridly

She Believe, She Could

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya