TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Termasuk Zero Waste Food, 5 Olahan Ampas Tahu untuk Manusia dan Hewan

Selamatkan bumi dari tumpukan sampah

ilustrasi ampas tahu(pexels.com/id-id/polina-tankilevitch

Apakah kamu tahu ampas tahu terbuat dari apa? Ya, dari kedelai yang telah direndam selama beberapa jam. Lalu digiling halus kemudian disaring untuk menghasilkan tahu. Nah, ampas perasan kedelai ini disebut ampas tahu. Agar ampas tahu ini tidak menjadi limbah  sebagai sampah maka diolah kembali jadi makanan. Oleh sebab itu ampas tahu dapat digolongkan sebagai zero waste food.

Dilansir Healthline, zero waste food adalah mengolah sampah makanan atau limbah menjadi sesuatu agar dapat digunakan atau dibuat makanan kembali.
Walaupun dianggap sebagai limbah, ampas tahu ini memiliki kandungan gizi. 

Dilansir Food Review International, ampas tahu mengandung 50 persen serat makanan, 25 persen protein, 10 persen lipid, dan sisanya adalah nutrisi lain. Sebagai zero waste food, berikut lima olahan ampas tahu untuk manusia dan hewan. Mau tahu apa saja? Yuk, ikuti penjelasan di bawah ini:

1. Dibuat tempe

Tempe gembus(Instagram.com/wahyumorobatiksolo)

Fermentasi ampas tahu dengan kapang tempe Rhizopus spp maka akan menjadi tempe gembus. Tempe gembus ini banyak ditemukan di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Jika di Jawa Timur bernama tempe menjes dan di Banyuwangi dikenal dengan nama tempe gajes.

Tempe gembus rasanya sangat gurih, teksturnya lembut saat dikunyah. Dapat digoreng seperti mendoan, dibuat sate dikenal dengan sate kere, di bacem, dan di campur dalam sayur.

Baca Juga: 5 Kreasi Jelly yang Lezat ala Prancis, Super Kreatif! 

2. Oncom

Oncom(Instagram.com/patrisia_elly)

Jika di Jawa Tengah ada tempe gembus maka di Jawa Barat ada oncom. Oncom terbuat dari ampas tahu yang difermantasi dengan bantuan ragi. Ada dua jenis oncom di pasar yaitu oncom merah dan hitam. Keduanya sama-sama enaknya.

Dilansir drhealthbenefits, oncom selain enak juga memiliki kandungan gizi yang tinggi sehingga bermanfaat bagi kesehatan. Di antaranya, meningkatkan metabolisme, melindungi sistim pencernaan, mengurangi kolesterol, dan lain-lain. Namun, perlu diingat harus diperhatikan dalam mengolahnya. Karena dapat memicu alfatoksin yang dapat menyebabkan kanker.

3. Pakan ternak

ilustrasi sapi sedangmakan(pexels.com/id-id/fredox-carvalho)

Ampas tahu dapat juga sebagai pakan alternatif yang murah dan berkualitas untuk hewan, terutama sapi. Dilansir Cybex, pemberian ampas tahu dicampur dengan konsentrat membuat pertumbuhan sapi menjadi lebih optimal.

Pertambahan berat badan yang maksimal membuat waktu pemeliharaan lebih singkat sehingga dapat cepat dijual. Selain itu dengan memberikan pakan dari ampas tahu maka rumput hanya sebagai makanan pendamping saja.

4. Pakan ikan

ilustrasi ikan lele(pexels.com/id-id/piya-nimityongskul)

Selain sebagai pakan ternak ampas tahu juga dapat sebagai pakan ikan terutama ikan lele. Kandungan protein yang tinggi pada ampas kelapa dapat mempercepat pertumbuhan ikan.

Selain itu dapat menekan biaya pengeluaran karena pemberian pakan dengan ampas tahu lebih murah dibanding dengan pelet. Namun, ampas tahu yang akan dijadikan pakan ikan ini terlebih dahulu harus diolah dengan cara fermentasi.

Baca Juga: 5 Makanan Kaya Nutrisi yang Ampuh Meningkatkan Daya Tahan Tubuh! 

Verified Writer

A Nitha Nahfiah

ibu rumah tangga, dengan tiga putri, sarjana teknik sipil, berkarya dan memberi manfaat untuk banyak orang

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya