5 Tips Membeli Spaghetti, Cek Kemasannya!
ilustrasi spaghetti (pexels.com/Pixabay)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan spaghetti yang memang kerap digunakan sebagai salah satu bahan dalam membuat hidangan khas Italia. Memang spaghetti merupakan salah satu bagian dari jenis-jenis pasta yang memang cukup populer, sebab bisa diolah dengan berbagai pilihan saus, entah itu saus bolognese, saus carbonara, hingga saus aglio olio, sehingga tentu memiliki cita rasa yang tidak kalah lezat dan menggugah selera pada saat disajikan.
Untuk membuat spaghetti di rumah pastinya kamu harus memilih bahan-bahan yang tepat, termasuk dengan memilih spaghetti yang kualitasnya bagus. Oleh sebab itu, coba perhatikan beberapa tips berikut ini dalam memilih spaghetti yang berkualitas agar tidak sampai keliru dan justru memengaruhi masakanmu.
1. Kemasannya tidak boleh rusak
ilustrasi spaghetti (unsplash.com/Markus Winkler)Pada saat membeli spaghetti memang kamu harus memperhatikan bagian kemasan yang dimiliki oleh produk tersebut. Bagian kemasan menjadi pertimbangan yang sangat penting karena akan memengaruhi kualitas yang ada di dalamnya, sehingga kamu harus memilih spaghetti yang kemasannya masih benar benar tertutup dengan rapat, tidak ada lubang, tidak ada kebocoran, atau pun tidak ada penyok di beberapa bagiannya.
Jika kemasan pada spaghetti mengalami kerusakan ternyata hal ini akan memengaruhi bagian dalam dari spaghetti tersebut, entah itu akan mudah berjamur, lembab, hingga memengaruhi tekstur yang dimilikinya. Oleh sebab itu, selalu pilih produk spaghetti dengan kemasan yang masih bagus agar kualitas di dalamnya juga masih benar-benar terpercaya dan layak untuk dikonsumsi.
2. Periksa tanggal kadaluwarsanya
ilustrasi spaghetti (unsplash.com/Markus Winkler)Pada saat membeli spaghetti ternyata kamu juga harus memperhatikan soal tanggal kadaluwarsa karena memang setiap produk pasti memiliki tanggal kadaluwarsanya tersendiri. Untuk tanggal kadaluwarsa tersebut tentunya bisa kamu lihat dengan mudah pada bagian kemasan dari produk spaghetti, sehingga jangan sampai justru terlewat untuk kamu cek sebelum membelinya.
Usahakan bahwa tanggal kadaluwarsa pada produk spaghetti yang kamu beli memang masih cukup lama, sehingga tetap aman dan layak untuk dikonsumsi. Hindari pembelian produk spaghetti yang ternyata sudah mulai mendekati tanggal kadaluwarsa atau bahkan sudah lewat karena dikhawatirkan tidak layak untuk dikonsumsi.
3. Cek komposisi pada kemasannya
ilustrasi spaghetti (unsplash.com/engin akyurt)Tidak ada salahnya jika memang kamu ingin mengecek bagian komposisi bahan pada saat memutuskan untuk membeli produk spaghetti. Tentunya akan lebih baik jika kamu dapat melihat apakah memang produk spaghetti yang kamu beli memiliki bahan-bahan yang terjamin dan bagus kualitasnya, sehingga tentu akan tetap lezat pada saat dikonsumsi dan tetap aman.
Kamu mungkin dapat memilih produk spaghetti yang memang terbuat dari 100% gandum agar kualitasnya memang benar-benar bagus. Biasanya label produk tersebut akan mencantumkan komposisi yang ada, sehingga kamu bisa mengeceknya dengan seksama agar tidak sampai terlewat.
4. Teksturnya masih keras
ilustrasi spaghetti (pexels.com/JÉSHOOTS)Jika memang kamu membeli spaghetti yang tidak dalam kemasan kotak, maka kamu dapat mengecek tekstur yang dimilikinya terlebih dahulu. Untuk pengecekan tekstur ini sebetulnya tidak sulit karena kamu bisa memegang secara langsung untuk memastikan apakah memang spaghetti yang kamu beli memiliki tekstur yang kokoh atau justru cenderung rapuh.
Pada umumnya spaghetti dengan kualitas yang bagus tentu akan memiliki tekstur yang cenderung lebih kasar dan keras, sehingga tidak mudah rapuh pada saat kau memegangnya. Namun, jika kamu merasa bahwa spaghetti yang kamu beli terkesan sangat licin dan rapuh pada saat dipegang, maka mungkin saja kualitasnya tidak bagus untuk dikonsumsi.
5. Warnanya tampak normal
ilustrasi spaghetti (pexels.com/Boryslav Shoot)Memperhatikan warna pada spaghetti ternyata bisa menjadi pilihan alternatif pada saat akan membelinya. Ini karena memang spaghetti dengan kualitas yang bagus tentu akan memiliki perbedaan tersendiri dalam segi warna, sehingga akan mudah untuk dibedakan dan kamu bisa membeli yang kualitasnya benar-benar terpercaya.
Biasanya spaghetti yang kualitasnya bagus akan memiliki warna yang cenderung kuning, namun tidak tampak kusam atau pun tidak terlalu cerah. Selain itu, kamu juga perlu mewaspadai bintik-bintik atau noda yang mungkin terdapat pada permukaan spaghetti karena dikhawatirkan menjadi tanda dari pertumbuhan jamur memengaruhi kualitasnya.
Membeli spaghetti bisa memperhatikan beberapa hal di atas agar mendapatkan produk yang bagus dan layak dikonsumsi. Hindari membeli spaghetti secara sembarangan karena tentu akan membuat kita rasanya jadi tidak lezat dan kualitasnya pun buruk. Jangan sampai salah dalam memilih spaghetti untuk masakanmu di rumah!
Baca Juga: 5 Cara Mengolah Spaghetti agar Sausnya Meresap Maksimal, Lezat!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
