Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kafe Tenank berkonsep pantai (IDN Times/Indah Permata Sari)

Medan, IDN Times - Bisnis Food and Beverage atau biasa disingkat FnB kian marak dengan berbagai konsep unik, termasuk di Kota Medan. Salah satunya ada di Jalan Eka Rasmi Gang Eka Mulia, Kecamatan Medan Johor, tepatnya di seberang Taman Ubud bernamakan Tenank.

Penamaan kafe Tenank ini berasal dari kata Tenang, secara umum mengartikan tidak gelisah, tidak kacau, aman dan tentram biasanya lebih pada perasaan manusia.

Selain nama unik Tenank. Kafe ini memiliki konsep yang menarik, membuat masyarakat sekitar hingga wisatawan mancanegara hadir menikmati konsep dengan suasana ala pantai.

Memasuki kafe Tenank akan disambut dengan ranting-ranting kayu yang di atasnya ada papan selancar warna warni bertuliskan "Tenank".

Begitu masuk kamu akan disambut oleh pelayan memakai caping topi petani dan baju kaos pantai sebagai bentuk seragam atau atribut mereka.

Di sebelah kanan dari pintu masuk ada papan selancar berbaris dan sandal-sandal berwarna seperti nuansa pantai dengan pasir dan ayunan sebagai ciri khas dari kafe Tenank.

Baru sebulan berdiri, kafe ini sudah viral. Apa saja sih keunikan kafe ini?

1. Ide kafe Tenank didirikan agar wisatawan Kota Medan tak jauh untuk healing

Kafe Tenank berkonsep pantai (Dok. Istimewa)

Kuncoro Setiawan, pemilik kafe Tenank mengatakan ide mendirikan kafe Tenank ini muncul saat sedang heboh-hebohnya dengan kata "healing" yang sering digunakan oleh kaum millennial saat sedang bete, bad mood hingga memilih dirinya untuk pergi jalan-jalan agar mendapat mood kembali dan ketenangan.

Apalagi di Kota Medan, sangat minim tempat untuk berwisata dengan nuansa alam. "Biasanya orang kalau mau healing ke Berastagi, Pantai Cermin. Jadi aku buat ini, jangan sampai jauh ke sana orang-orang," ucapnya.

"Jadi healing itu butuh ketenangan. Kalau orang mau Tenank ya kesini, makanya namanya Tenank. Jauh dari kendaraan. Jadi sengaja masuk ke dalam gang karena Tenank konsepnya. Kata Tenank gak baku karena pakai K bukan G," tambah Kuncoro.

2. Pasir dikirim langsung dari Bali untuk menjaga kualitas kafe

Editorial Team

Tonton lebih seru di