TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ada di Bandara, Ini Cara Horison Sky Kualanamu Bertahan saat Pandemik

Bagaimana cara bertahan di tengah pandemik?

Instagram.com/@horisonskykualanamu

Medan, IDN Times- Pandemik COVID-19 belum menunjukkan tanda berakhir hingga kini.  Dampak dari pandemik ini membuat beberapa perubahan di dunia perhotelan. Mulai dari pembatasan aktivitas serta perubahan perilaku sosial.

Executive Assistant Manager, Endrizal menyampaikan, saat ini hotel Horison Sky Kualanamu belum menerima karantina untuk repatriasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Luar Negeri, karena ingin memberikan keamanan pada setiap pengunjung.

"Memang ada permintaan untuk penerimaan karantina mandiri sebagai salah satu program repatriasi WNI dari Luar Negeri tapi kita belum menerimanya. Jikapun kita menerima akan dipastikan bahwa tamu tersebut memiliki hasil tes swab negatif COVID-19," ucapnya, Senin (28/6/2021).

Katanya, cara lain untuk meminimalkan penyebaran pandemik COVID-19, setiap staf harus menjalankan protokol kesehatan dengan benar.

Baca Juga: Staycation, Ini 10 Hotel dengan Tarif di Bawah Rp700 Ribu di Medan

1. Adanya pandemik sangat berpengaruh pada okupansi hotel yang alami penurunan

Instagram.com/@horisonskykualanamu

Hal senada disampaikan Dewi Sartika Sinulingga, Marcomm Hotel Horison Sky Kualanamu. Ia menyampaikan, sejak adanya pandemik ini sangat berpengaruh pada okupansi hotel yang alami penurunan. Demikian pula saat pengunjung menginap di hotel, ada beberapa protokol yang harus diperhatikan demi keamanan bersama.

2. Hotel Horison Sky Kualanamu yang berada di dalam bandara mampu bertahan meski pandemik

Instagram.com/@horisonskykualanamu

Namun, kata Dewi, meski di tengah pandemik, Hotel Horison Sky Kualanamu yang berada di dalam Bandara Internasional Kualanamu ini mampu bertahan demi kenyamanan pengunjung. Strateginya, tetap memprioritaskan protokol kesehatan secara ketat.

"Hotel ini sangat memprioritaskan kesehatan dan keamanan pengunjung, mulai dari pemeriksaan suhu tubuh pada saat masuk ke lobby. Kemudian penyemprotan disinfektan, serta penyediaan hand sanitizer di lokasi strategis, semua ini dilakukan untuk memberikan rasa aman bagi tamu yang hendak menginap di hotel," ucap Dewi.

Baca Juga: Cerita Suramnya Bisnis Kos-kosan di Masa Pandemik

Berita Terkini Lainnya