TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Seperti Apa Pemeliharaan Transmisi Listrik Inalum? Ini Potretnya

Hari listrik diperingati setiap 27 Oktober

Dok.Inalum/istimewa

Medan, IDN Times - Untuk memproduksi aluminium, listrik merupakan komponen penting. Untuk memproduksi satu ton aluminium dibutuhkan 14 ribu kWh energi listrik. PT Inalum memanfaatkan potensi air Sungai Asahan yang mengalir dari Danau Toba di Sumatra Utara menjadi energi dasar Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

Inalum memiliki 3 bendungan dan dua PLTA yang disebut juga dengan proyek Asahan 2. Mulai dari Bendungan Pengatur, Bendungan Siguragura dan Bendungan Tangga serta PLTA Siguragura dan PLTA Tangga.

Fasilitas pembangkitan ini memiliki peran penting dalam memasok energi listrik untuk kelangsungan produksi di Pabrik Peleburan Aluminium di Kuala Tanjung. PLTA memiliki kapasitas maksimum 603 MW (286 MW pada PLTA Siguragura dan 317 MW pada PLTA Tangga). Kedua PLTA ini dapat beroperasi dengan baik dalam memenuhi kebutuhan energi listrik Perseroan.

Tentu saja harus ada pemeliharaan yang dilakukan Inalum. Bekerja pada ketinggian sudah hal lumrah bagi mereka. Menyambut hari listrik yang jatuh 27 Oktober, berikut potret perawatan jaringan transmisi di gardu induk PLTA.

1. Pegawai Inalum menggunakan Lice Spacer Car untuk inspeksi Kabel / konduktor jalur transmisi di Gardu Induk PLTA

Pegawai Inalum menggunakan Lice Spacer Car untuk inspeksi Kabel / konduktor jalur transmisi di Gardu Induk PLTA (Dok.Inalum/istimewa)

Baca Juga: Inalum Bagikan 10 Ribu Masker ke Warga, Produksi UMKM Lokal

2. Kerjasama yang sinergis antara pegawai Inalum untuk menurunkan ground wire di menara jalur transmisi.

Dok.Inalum/istimewa

3. Pegawai Inalum sedang melakukan pembersihan isolator di Gardu Induk PLTA

Dok.Inalum/istimewa

4. Bekerja pada ketinggian adalah kondisi yang lumrah bagi para pegawai Inalum untuk melakukan pemeliharaan Menara transmisi secara berkala di jaringan transmisi 275 kV yang mengalirkan listrik dari PLTA Paritohan menuju Pabrik Peleburan Aluminium Kuala Tanjung

Dok.inalum/istimewa
Berita Terkini Lainnya