Lembaga Penjamin Simpanan Bakal Buka Kantor Perwakilan di Medan
Akan gelar LPS Run The City pada 5 Mei 2024
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) akan meresmikan Kantor Perwakilan LPS I Medan berlokasi di Gedung Sinarmas Plaza Medan pada tanggal 3 Mei 2024. Meski berada di Medan, kantor perwakilan ini akan membawahi seluruh wilayah Sumatera.
Hal ini disampaikan Kepala Kantor Persiapan Penyelenggaraan Program Restrukturisasi Perbankan dan Hubungan Lembaga, Hermawan Setyo Wibowo dalam acara Temu Media di Adimulia Hotel Medan, Kamis (25/4/2024).
“Kehadiran LPS di berbagai daerah juga diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat mengenai program penjaminan, baik perbankan maupun asuransi. Sehingga kepercayaan masyarakat terhadap sistem keuangan semakin bertambah,” ujar Hermawan.
Lantas apa sih tujuan LPS membuka kantor perwakilan di Medan?
1. Ingin lebih dekat dengan masyarakat
Hermawan menjelaskan pembukaan Kantor Perwakilan LPS I Medan adalah salah satu implementasi dari mandat LPS sesuai dengan UU Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).
Sejak UU P2SK diterbitkan, maka LPS akan mengemban kewenangan dan tanggung jawab baru. Selain fungsi penjaminan dan fungsi memelihara stabilitas sistem perbankan, LPS juga akan menjalankan fungsi atau program penjaminan polis asuransi sesuai dengan kewenangannya.
“Dengan semakin luasnya mandat LPS, maka LPS membuka tiga Kantor Perwakilan di beberapa wilayah, yaitu di Medan Makassar dan Surabaya. Hal ini sekali lagi bertujuan agar LPS bisa lebih dekat dengan masyarakat dalam menghadirkan layanan, edukasi dan penjaminan kepada nasabah di seluruh Indonesia,” imbuhnya.
Sebenarnya, tambah Hermawan, pihaknya pertama kali merencanakan Kantor Perwakilan di Sumatera Barat. Karena jumlah BPR-nya lebih banyak dibanding di Kota Medan, bahkan terbanyak di Sumatera.
Selain itu, jumlah BPR yang dilikuidasi terbanyak di Sumatera juga ada di Sumatera Barat.
"Namun saat kita persentase, usulan ini ditolak. Karena kantor-kantor keuangan itu adanya di Medan, kemudian skala perekonomiannya di Sumut juga lebih besar sehingga diputuskan kantornya di Medan dan menangani seluruh wilayah Sumatera. Tidak menutup kemungkinan di tahun-tahun berikutnya akan dibuka di provinsi lain di Sumatera," ungkapnya.