Cerita Cece, Tiga Dekade Jalani Bisnis Kue Bakul di Medan
Kue bakul merupakan lambang pengharapan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Tak terasa dua hari lagi akan tiba Tahun Baru Imlek. Salah satu kudapan yang tidak bisa lepas dari perayaan Imlek adalah Kue Bakul.
Salah satu pembuat Kue Bakul ternama di Kota Medan adalah Cece (50). Ia mengaku sudah jadi produsen kue bakul sejak tahun 1990-an.
"Hadirnya kue bakul sebagai lambang pengharapan agar hidup di tahun baru menjadi manis. Sama manisnya dengan kue bakul," ujar Cece.
1. Bisnis keluarga yang sudah dimulai sejak tahun 1990-an
Cece mengatakan bisnis keluarga yang sudah dimulai sejak tahun 90-an ini harus tetap mempertahankan kualitas yang terbaik. Jadi harus diimbangi dengan bentuk yang sempurna. Ditambah lagi, ini menggunakan resep warisan keluarga besar yang sudah memulai bisnis kue bakul sejak tahun 90-an.
"Keluarga besar mulai ama, akong, mama saya, tante, buat ini semua dulu. Nah sekarang saya yang melanjutkan. Sudah 5 tahun ini saya jualan kue bakul. Bahan bakunya sama, cara buatnya sama, dan rasanya udah pasti sama" tambah Cece.
Baca Juga: Jangan Disajikan saat Imlek, 7 Makanan Ini Dianggap Membawa Sial