TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cara Merawat Ban Sepeda Motor Agar Tetap Prima dan Enak Dikendarai 

Jangan sepele dengan kondisi ban motormu

Ilustrasi ban sepeda motor (Dok. IDN Times)

Medan, IDN Times - Ban yang disematkan pada kendaraan memiliki peran yang sangat penting. Karena komponen yang terbuat dari karet ini merupakan bagian dari tunggangan roda dua yang berkonsekuensi berhadapan langsung dengan panasnya aspal dan beragam kondisi jalan raya. Tidak hanya itu, ternyata ban pula yang menjadi salah satu penentu keamanan, kenyamanan dan keselamatan berkendara, serta irit dan borosnya konsumsi bahan bakar.

Namun sayangnya, ban seringkali kurang mendapatkan perhatian dari pengendara. Padahal permasalahan ban menjadi salah satu kontributor besar penyebab terjadinya kecelakaan yang banyak dterjadi di jalan raya. Deretan fakta tersebut seharusnya menjadikan keberadaan ban menjadi sangat kritikal untuk selalu diperhatikan pemilik kendaraan.

Sebagai pelopor keselamatan berkendara, maka keseriusan untuk melindungi keselamatan pecintanya saat berkendara kembali ditunjukkan PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara (Utara) yang membekali para pecintanya dengan sejumlah langkah mudah yang dapat dilakukan untuk merawat ban agar tetap dalam kondisi prima:

Baca Juga: 5 Anggota DPRD Labura Jadi Tersangka Bersama 9 Teman Dugemnya

1. Jaga kebersihan ban

Latihan Teknik Kontrol Gas dan Pengereman yang Baik saat berkendara sepeda motor (Dok. IDN Times)

Bersihkan ban secara rutin, agar tidak banyak kerikil dan pasir yang menempel. Karena kerikil dan pasir halus berpotensi menyebabkan permukaan ban mudah terkikis dan bocor. Ban yang selalu terjaga kebersihannya membuat elastisitas tetap baik sehingga bisa bekerja optimal.

2. Sesuaikan ukuran tekanan angin

Latihan Teknik Kontrol Gas dan Pengereman yang Baik saat berkendara sepeda motor (Dok. IDN Times)

Aturlah tekanan angin sesuai dengan anjuran pabrikan, jangan sampai kurang atau kelebihan. Ingat, kurang tekanan angin bisa mengakibatkan ban benjol, permukaan ban habis tidak merata, tarikan motor jadi berat dan boros bahan bakar.

Sedangkan kelebihan tekanan angin bisa bikin ban jadi keras sehingga daya serap guncangan berkurang, stabilitas kendali berkurang, bagian tengah ban pun lebih cepat habis dan rawan meletus.

3. Hindari bawa beban berlebihan

Ilustrasi Ganti Ban Motor Bocor (IDN Times/Dwi Agustiar)

Pakailah ban sesuai petunjuk yang mengacu pada load index dan speed symbol. Informasi ini bisa dilihat pada dinding ban. Sering membawa beban berlebih membuat tekanan ban jadi lebih besar. Hal ini membuat permukaannya yang menyentuh aspal jadi lebih banyak, sehingga bisa membuat ban cepat aus.

Baca Juga: Sering Main Lumpur! 7 Potret Miyabi, Jimny Pink Kesayangan Babe Cabita

Berita Terkini Lainnya