TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bobby Klaim Pertumbuhan Ekonomi di Kota Medan Membaik

Tahun 2023 naik 5,04 persen

Wali Kota Medan, Bobby Nasution (Dok. Diskominfo Medan)

Medan, IDN Times - Pascapandemik COVID-19 di tahun 2021, pertumbuhan ekonomi di Kota Medan menunjukkan angka 2,62 persen. Kemudian, di tahun 2022, naik menjadi 4,72 persen dan di tahun 2023, pertumbuhan ekonomi Kota Medan kembali naik hingga mencapai 5,04 persen.

"Meski mungkin dianggap sedikit, tapi kita bisa mencatatkan jika pertumbuhan ekonomi kita minimal plus, tidak lagi minus," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution

Hal ini dikatakannya, saat menjadi narasumber dalam Dialog Pro Aspirasi Sumut RRI Medan dengan tema "Pertumbuhan Ekonomi Kota Medan", pada Rabu (17/7/2024).

1. Sektor jasa di Kota Medan menjadi salah satu pengaruh dalam pertumbuhan ekonomi

Ditanya tentang faktor apa yang mempengaruhi pertumbuhan perekonomian di Kota Medan, Bobby mengungkapkan salah satunya adalah sektor jasa. Pelabuhan Belawan yang berada di kawasan paling utara Kota Medan tersebut menjadi pintu gerbangnya.

"Selain itu, sektor kuliner, makan dan minum juga mendukung peningkatan pertumbuhan perekonomian di Kota Medan. Termasuk, sektor transportasi karena di Medan ini jadi pusat pemerintahan dan pusat perekonomian. Jadi, jumlah komuter pagi hingga siang dan malam berbeda, karena banyak yang hadir dari luar Kota Medan. Bahkan, di siang hari mencapai 4 juta komuter," bilangnya.

Baca Juga: PDIP Pertimbangkan Edy Rahmayadi Lawan Bobby Nasution di Pilkada Sumut

2. Bulan Agustus mendatang Kota Medan akan kedatangan lebih dari 30 unit bus listrik

Terkait itu, Bobby membocorkan rencana Pemko Medan ke depan. Bulan Agustus mendatang, Kota Medan akan kedatangan lebih dari 30 unit bus listrik. Hal ini juga bagian dari bentuk pelayanan bagi masyarakat.

"Nah, ini juga jadi peluang investasi bagi investor. Kita pahami, jika APBD Kota Medan tidak terlalu besar untuk mencakup semua pekerjaan. Jadi, kita membuka peluang bagi para investor di bidang transportasi. Misal, penyediaan bus karena beberapa trayek masih ada yang belum terpenuhi," ajaknya.

Berita Terkini Lainnya