Pendekatan lewat Sekolah dan Orangtua Perlu untuk Cegah Maraknya Begal
Wakil Ketua Gerindra: Penegakan hukum jangan salah sasaran
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- Maraknya aksi begal di jalanan kota Medan harus jadi perhatian serius. Wali Kota Medan Bobby Nasution bahkan sampai meminta polisi bertindak tegas bahkan hingga tembak mati yang menimbulkan prokontra.
Selain itu Dandeninteldam I/BB bahkan ikut menurunkan tim intelijennya untuk memburu begal dan melakukan penembakan di tempat jika mendapati aksi begal di jalanan. Namun aksi begal masih terus terjadi. Teranyar ASN Kodam I/BB turut menjadi korban aksi kejahatan jalanan itu baru-baru ini.
Baca Juga: Begal Marak di Medan, Lemahnya Komunikasi di Keluarga Jadi Faktor
1. Perlu pendekatan pihak kepolisian lewat sekolah dan orangtua
Wakil Ketua Gerindra Medan Joni mengatakan perlu adanya pendekatan dari pihak kepolisian. Hal ini bisa dilakukan lewat sekolah dan orangtua siswa dengan melakukan sosialisasi dan temu bicara di berbagai sekolah di Medan.
"Paling tidak, para siswa dan orang tua mereka dapat mengerti bahwasanya aksi kejahatan jalanan adalah merupakan aksi yang tidak terpuji dan dapat merugikan banyak pihak. Baiknya diberikan pengarahan agar sepulang sekolah, untuk tidak lagi melakukan konvoi di jalanan. Supaya pihak aparat penegakan hukum jangan sampai salah sasaran saat memberantas begal maupun aksi kejahatan jalanan," ujar Joni.
Baca Juga: Komunitas Cabe Gelar Aksi Dukung Bobby Soal Tembak Mati Begal