TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Rekomendasi Novel yang Bikin Kamu Menangis Tersedu-sedu! 

Ceritanya bagus banget!

A Thousand Splendid Suns (instagram.com/mizanpublishing)

Menangis karena sesuatu itu wajar, apalagi karena merasa tersakiti. Tapi menangis setelah baca novel ini yang jarang. 

Kalau membaca novel kalian bisa nangis berarti novel tersebut ceritanya emang gak kaleng-kaleng. Betul-betul mendalam sekali dan mungkin ada sisi kisah yang relate banget sama kehidupan pembaca. 

Ada gak yang suka sengaja baca buku atau novel sedih biar nangis? Kalo ada, berikut ini rekomendasi yang dijamin bikin mata kamu bengkak, idung mampet, tisu habis 2 kotak. Tolong jangan dibaca sekaligus ya, takutnya hatimu nanti kenapa-kenapa.

1. As Long as the Lemon Trees Grow

As Long as the Lemon Trees Grow (instagram.com/bookifiction)

As Long as the Lemon Trees Grow novel karya Zoulfa Katouh. Zoulfa Katouh adalah seorang penulis dari Kanada yang berasal dari Suriah. Saat ini la sedang mengejar Pendidikan S2 di Swiss.

Melihat minimnya perempuan arab direpresentasikan dalam dunia literasi dan terpesona dengan pemandangan alam di Swiss yang memancarkan aura Ghibli yang kuat, ia memutuskan untuk menulis buku pertamanya ini. Buku ini bercerita tentang Salama, seorang siswi farmasi, yang harus kehilangan banyak hal ketika perang pecah di Suriah.

la kemudian menjadi seorang volunteer di sebuah rumah sakit yang tidak pernah sepi dari korban perang. Ditengah kebingungan untuk membawa Layla -kakak iparnya yang sedang hamil- pergi menyelamatkan diri dari Suriah, hati kecilnya mengatakan bahwa dia harus menetap demi negaranya.

Kisah ini membawamu pada konflik perang yang membawakan keputusasaan, tetapi tetap ada secercah kecil harapan untuk bertahan. Cocok banget buat kamu yang menyukai kisah getir - manis tapi pahit. Siapkan tissue untuk membaca kisah hidup Salama yang mewakili para perempuan di Suriah. 

Baca Juga: 5 Rekomendasi Lagu BLACKPINK Temanimu Saat Galau

2. A Thousand Splendid Suns

A Thousand Splendid Suns (instagram.com/mizanpublishing)

A Thousand Splendid Suns novel merupakan salah satu buku dari penulis terkenal Khaled Hosseini. Buku ini gak kalah bikin emosimu terkuras. Novel ini berlatar belakang di Afghanistan pada awal tahun 1960-an sampai awal 2000an.

Mengisahkan tentang Mariam, seorang anak yang terlahir di luar nikah, yang tidak diakui oleh Jalil, ayahnya. Demi mendapat pengakuan dari sang Ayah, Mariam pada akhirnya harus menikahi Rasheed. Lalu, munculah Laila, seorang gadis muda yang kehilangan kedua orang tua akibat serangan bom.

Di tengah kebingungannya karena tengah mengandung anak dari cinta pertamanya, Tariq, yang ditanyakan telah meninggal dunia, Laila terpaksa menikahi Rasheed.

Polemik hubungan antara Mariam, Laila dan Rasheed serta meletusnya perang di Afghanistan akan membawamu terhadap gambaran perjuangan hidup dalam menghadapi kekerasan dan penindasan yang menimpa. Bagaimana akhir dari perjuangan Mariam dan Laila? Bagaimana mereka berdua menemukan kekuatan dan akhirnya menjalin persahabatan? Temukan jawabannya dengan membaca buku ini, ya!

3. The Kite Runner

The Kite Runner (instagram.com/whatsallyreadnext)

The Kite Runner merupakan novel pertama Khaled Hosseini yang melambungkan namanya di kancah literasi internasional. Buku ini mengisahkan tentang Amir dan sahabatnya, Hassan, di tengah kekisruhan yang terjadi di Afghanistan.

Hal ini didukung dengan kepiawaian Khaled menggambarkan keindahan Afghanistan yang indah namun penuh luka. Sebuah kisah tentang persahabatan, pengkhianatan dan penderitaan penuh haru.

Semua hal itu dapat kamu temukan dalam buku ini. Dengan bermain layangan bersama-sama, ikutilah kisah Amir berjuang untuk menemukan kebahagiannya.

4. Laut Bercerita

Laut Bercerita (instagram.com/lightoffelicity)

Laut Bercerita merupakan novel karya Leila S. Chudori. Novel ini menjadi salah satu novel yang bisa bikin kamu menangis tersedu-sedu. Dengan latar belakang penangkapan aktivis pada tahun '98

Buku ini bercerita tentang Biru Laut, seorang mahasiswa yang terlibat dengan gerakan aktivisme di era Order Baru. Sepanjang cerita, kamu akan disuguhi tentang perjalanan Biru menapaki jalan pergerakan bersama teman-temannya.

Disisipi dengan kilasan masa lalu, selingan-selingan gambaran keluarga yang hangat, hingga duka ditinggalkan oleh seorang yang disayang, novel ini dijamin mampu mengaduk-aduk emosimu. Kepiawaian Mbak Leila S. Chudori dalam mendeskripsikan cerita, seakan-akan membawamu ke dalam atmosfir yang menegangkan dan penuh duka.

Baca Juga: Jangan Sedih Gak Lulus PTN, Ini 10 Kampus Swasta Terfavorit di Medan

Verified Writer

pratiwi wii

"Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lain" Instagram @hestipartwi_

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya