Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Mengerjakan tugas secara berkelompok kerap kali menjadi kewajiban penting dalam kehidupan mahasiswa. Komunikasi dan pembagian tugas yang jelas perlu diarahkan sejak kali pertama koordinasi dengan teman satu kelompok.
Jadikan pengalaman kerja kelompok sebagai kesempatan untuk belajar dan meraih hasil maksimal. Bonusnya kerja kelompok juga bisa menjadi kesempatan untuk kamu lebih akrab dengan teman-teman.
Pelajari tujuh tips yang bisa membantumu bekerja sama dalam kelompok dengan lebih efektif. Simak baik-baik, ya!
1. Komunikasi yang terbuka dan efektif
Komunikasi yang terbuka wajib dilakukan selama kerja kelompok. Saling upayakan untuk membuat setiap anggota merasa nyaman berbicara dan berbagi ide.
Manfaatkan berbagai platform komunikasi yang disepakati bersama, seperti grup chat atau aplikasi manajemen proyek supaya informasi tersampaikan dengan baik. Jangan ragu saling memberikan feedback yang konstruktif.
2. Pembagian tugas yang adil
Pembagian tugas kerap memicu permasalahan saat kerja kelompok. Jadi wajar jika pembagian tugas harus diperhatikan sejak awal.
Cara pembagian tugas yang adil harus melalui diskusi bersama hingga mencapai kesepakatan. Bagilah tugas sesuai kemampuan dan minat masing-masing anggota.
Setiap anggota harus dipastikan memiliki tanggung jawab kerja yang seimbang dan merasa dihargai atas kontribusinya. Jika ada yang merasa keberatan dengan pembagian tugas, maka ajaklah untuk berkomunikasi secara terbuka. Jangan merasa rendah diri dan berkecil hati untuk menyuarakan hakmu.
3. Tetapkan tujuan dan rencana kerja yang jelas, rancang timeline
Kerja kelompok membutuhkan tujuan dan perencanaan yang jelas. Harapannya setiap progress tugas tercapai sesuai rencana atau bahkan lebih baik dari rencana. Tujuan dan perencanaan yang jelas terwujud dengan timeline yang disepakati bersama.
Diskusikan apa saja yang perlu dilakukan, siapa yang akan mengerjakan bagian tertentu, dan kapan tenggat waktunya. Membuat timeline bersama akan membantu semua anggota kelompok bekerja lebih terarah.
4. Tunjuk salah satu menjadi koordinator atau ketua kelompok
Pembagian peran dalam kerja kelompok penting diperhatikan. Jika tidak ada yang berperan sebagai koordinator kelompok, maka alur kerja kelompok menjadi tidak terarah.
Koordinator kelompok juga akan bertanggung jawab untuk mengawal timeline dan progress pekerjaan. Pilihlah seseorang yang bertanggung jawab, berkomitmen, dan mampu berkoordinasi dengan baik.
Baca Juga: 7 Tipe Teman dalam Kerja Kelompok, Balapan Cari Tugas Paling Gampang
5. Pertemuan rutin untuk memantau progress
Progress yang sudah ditetapkan wajib dipantau supaya sesuai dengan timeline. Salah satu cara yang dapat dilakukan ialah mengadakan pertemuan rutin yang bisa dilakukan secara langsung atau virtual, tergantung situasi dan kesepakatan.
Pastikan setiap anggota memberi laporan tentang apa yang sudah dikerjakan dan apa yang perlu diperbaiki. Koordinasi semacam ini akan membantu kelompok tetap berada di jalur yang benar.
6. Selesaikan konflik dengan bijak
Perbedaan pendapat pasti akan ditemui dalam kerja kelompok. Namun, jangan sampai perbedaan di tengah kelompok memicu konflik berkepanjangan.
Apabila terjadi konflik, maka seluruh anggota kelompok wajib berusaha menyelesaikan dengan baik. Peran koordinator atau ketua kelompok dalam situasi seperti ini sangatlah penting.
Jika terjadi perbedaan, cobalah untuk menyelesaikannya dengan kepala dingin dan diskusi terbuka. Ingatlah tujuan utama adalah menyelesaikan tugas dengan baik, bukan memenangkan argumen.
