TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jadi Uli, Atiqah Hasiholan Tidak Kesulitan Belajar Budaya Batak

Main film pariban idola dari tanah jawa

Instagram.com/atiqahhasiholan

Jakarta, IDN Times - Atiqah hasiholan belakangan disibukkan dengan project terbaru, Film Pariban Idola dari Tanah Jawa.

Film yang tengah memasuki fase pasca produksi tersebut Atiqah ditantang untuk menjadi seorang gadis Batak bernama Uli yang didekati oleh paribannya, Moan (Ganindra Bimo) dari Jakarta.

Atiqah Sendiri mengaku tidak kesulitan untuk memerankan peran sebagai gadis Batak terutama karena memiliki garis keturunan Batak.

Baca Juga: Idaman, Ini 12 Gaya Atiqah Hasiholan Asuh Salma yang Imut Banget

1. Memang keturunan Batak

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Atiqah mengatakan proses pendalaman peran Uli di Film Pariban Idola dari Tanah Jawa cukup mudah, karena memang keturunan Batak.

"Selain itu ada banyak orang Batak yang ikut terlibat di pembuatan Film Pariban Idola, membuat proses pendalaman karakter menjadi jauh lebih mudah. Ada ada Grace Blessing Marbun, Mak Gondut, dan Bang Tigor (Sumaisy Djaitov Yanda) yang sangat membantu kita buat makin akrab sama budaya Batak," tutur Atiqah.

2. Syuting di Pulau Samosir

instagram.com/samosir_visit

Istri Rio Dewanto ini juga mengatakan saat syuting cukup lama di Samosir. Di sana ia sempat bergaul dan ngobrol sama masyarakat setempat.

"Melihat orang-orang yang bikin kerajinan Batak, orang-orang yang ada di pasar dan lapo juga. Beberapa pemeran pendukung juga orang samosir asli, jadi saya mempelajari karakteristik mereka juga dari situ. Ngga terlalu susah karena kebudayaan Batak juga kan nggak asing buat saya," ungkap Atiqah.

3. Film Pariban Idola dari Tanah Jawa bisa menjadi jembatan untuk mengenalkan budaya Batak secara lebih luas

Dok @film_pariban

Agustinus Sitorus CEO Stayco Media dan Produser Film Pariban Idola dari Tanah Jawa menuturkan harapannya agar film ini bisa menjadi jembatan untuk mengenalkan budaya Batak secara lebih luas.

"Sekarang ada cukup banyak orang Batak yang tidak terlalu familiar dengan budayanya sendiri. Kita ingin mencoba mengenalkan budaya tersebut dan karena itu proses pendalaman karakter juga penting agar para aktor dan aktris yang terlibat bisa menyampaikan budaya Batak dengan tepat. Kita mau cerita tentang apa itu pariban dengan cara yang ringan, lewat pop culture yang kekinian, film komedi Batak," jelasnya.

Baca Juga: Hore, Sekarang Sudah Ada Bus Langsung dari Bandara Silangit ke Samosir

Berita Terkini Lainnya