TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Manfaat Membacakan Buku pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu

Membaca dapat mencegah tantrum

ilustrasi membacakan buku pada anak (pexels.com/Karolina Grabowska)

Membacakan buku umumnya dilakukan pada anak-anak prasekolah menjelang tidur oleh orang tuanya. Akan tetapi, membacakan buku pada anak tidak perlu menunggu sampai anak berusia balita.

Para orang tua bisa mulai membacakan buku pada buah hatinya semenjak bayi. Meskipun pada bulan-bulan awal kehidupan, bayi masih belum mengerti apa itu buku dan apa isinya. Sebagai orang tua, jangan berpikir membacakan buku pada anak ketika bayi merupakan kegiatan yang membuang-buang waktu.

Pemikiran tersebut justru keliru. Karena dengan membacakan buku pada anak sejak bayi memiliki banyak manfaat.

Dilansir dari Healthline berikut 6 manfaat membacakan buku pada bayi yang wajib diketahui orang tua.

1. Meningkatkan ikatan bayi dan orang tua

ilustrasi membacakan buku pada anak (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Tidak ada orang tua yang ingin hubungan dengan anaknya kacau entah itu saat mereka kecil atau saat anaknya tumbuh dewasa. Lewat membacakan buku pada anak sejak bayi, hubungan antara orang tua dan anak akan semakin kuat.

Bayangkan saja, ketika kamu membacakan buku pada anak, kamu mendekap anakmu dan menceritakan apa yang kamu tahu pada bayimu. Dari kegiatan ini, bayi akan merasa aman dan nyaman ketika didekati. Maka tak heran jika ikatan kamu dan anakmu semakin kuat.

Baca Juga: Kesulitan Kenal Huruf, Ini Solusi untuk Anak yang Mengalami Disleksia

2. Melatih keterampilan mendengarkan dan memperhatikan pada bayi

ilustrasi membacakan buku pada anak (pexels.com/Kampus Production)

Saat kamu sebagai orang tua membacakan buku dengan keras pada anak, anakmu akan mendengarkan. Apalagi dengan membuat berbagai macam suara yang bisa membuat anak senang mendengarnya.

Membacakan buku pada bayi juga bermanfaat untuk melatih perhatian dan konsentrasi bayi. Karena saat dibacakan buku, anak akan menyimak apa yang kamu katakan dalam waktu yang cukup lama.

Selain anak menjadi tidak rewel karena sedang fokus, memori anak yang sedang berkembang juga akan ikut terlatih.

3. Bermanfaat untuk perkembangan kognitif dan bahasa

ilustrasi membacakan buku pada anak (pexels.com/Karolina Grabowska)

Berdasarkan studi tahun 2013 dan 2018, melakukan interaksi verbal seperti berbicara, dan membacakan buku pada bayi dapat meningkatkan keterampilan kognitif seperti memecah masalah.

Interaksi verbal ini juga dapat meningkatkan kemampuan dalam berbahasa serta meningkatkan IQ bayi sampai usia 14 tahun.

Mulai sekarang, luangkanlah waktu untuk berinteraksi secara verbal dengan anak agar kemampuan kognitifnya meningkat.

4. Memperbanyak kosakata pada bayi

ilustrasi membacakan buku pada anak (pexels.com/Keira Burton)

Pernah tidak kamu sebagai orang tua merasa kesal karena anakmu hanya menangis dan menjerit-jerit alias tantrum? Salah satu penyebab bayi seperti itu karena dia merasa frustrasi karena tidak tahu kata yang tepat untuk mengatakan keinginannya.

Jika kamu memiliki kebiasaan membaca buku pada anak, anak akan memiliki banyak kosakata dalam otaknya. Kamu juga jadi mengerti apa yang diinginkan si kecil karena dia mengatakannya dengan jelas.

Jadi tidak ada lagi tantrum yang bikin para orang tua kesal dan frustasi kan?

5. Membaca bermanfaat untuk meningkatkan kreativitas bayi

ilustrasi anak sedang mewarnai (pexels.com/Monstera)

Kreativitas dilatih dengan berbagai hal yang ada di sekeliling kamu. Sama halnya pada bayi. Kreativitas bayi dipengaruhi oleh lingkungan dan kegiatan yang biasanya dia lakukan.

Membacakan buku bergambar seperti tentang hewan-hewan dan tumbuhan serta buku berjenis fiksi dapat membuat imajinasi anakmu berkembang. Lama-kelamaan kreativitas anakmu akan meningkat.

Baca Juga: PSMS Akhiri Puasa Kemenangan, Miftahudin Puji 2 Pemain Asing

Verified Writer

Dewi Maharani Bahtiar

Seorang pelajar yang ingin mengetahui banyak hal. Suka membagikan apa yang ingin diketahuinya lewat tulisan. Instagram: @dewimaharani_15

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya