TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Manfaat Mengonsumsi Teh Rosemary untuk Kesehatan Tubuh

Mengandung antioksidan dan antidepresan

ilustrasi tanaman rosemary (unsplash.com/Zé Maria)

Rosemary yang secara ilmiah dikenal sebagai Rosmarinus officinalis merupakan herba harum yang telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. Rosemary dapat dimanfaatkan dalam keadaan segar maupun sudah dikeringkan.

Teh yang dibuat dari rosemary dapat memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti melancarkan pencernaan dan mengurangi stres. Yuk, simak penjelasan manfaat mengonsumsi teh rosemary di bawah ini!

1. Membantu melancarkan pencernaan

ilustrasi perempuan meminum teh rosemary (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Jika kamu memiliki masalah pencernaan, teh rosemary dapat membantumu. Senyawa pahit dalam teh daun rosemary dapat membantu merangsang produksi cairan pencernaan yang membantu memperbaiki pencernaan. 

Teh rosemary juga dapat membantu mengurangi gas dan kembung. Meminum teh rosemary setelah makan siang atau makan malam dapat membantu pencernaan dengan mengurangi asam dan kelebihan gas dalam perut.

2. Membantu mengurangi stres

ilustrasi perempuan mengalami stres (pexels.com/RODNAE Productions)

Hidup dipenuhi oleh banyak tuntutan dan tekanan yang dapat menimbulkan stres. Banyak penelitian menunjukkan manfaat rosemary untuk kesehatan mental sehingga cocok dikonsumsi untuk meredakan stres.

Teh rosemary mengandung asam ursolat dan asam rosmarinic yang menunjukkan efek antioksidan dan antidepresan. Kandungan tersebut bermanfaat untuk melawan stres dan mengelola kelelahan dan kecemasan.

Baca Juga: 6 Manfaat Kesehatan dari Teh Nanas, Kaya Antioksidan!

3. Membantu mengontrol kadar gula darah

ilustrasi pengukuran kadar gula darah (pexels.com/PhotoMIX Company)

Teh rosemary dapat membantu mengatur kadar gula darah. Senyawa tumbuhan dalam rosemary dapat membantu memperlambat penyerapan gula di usus sehingga mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan. Teh rosemary juga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin yang juga dapat membantu mengatur kadar gula darah.

Sayangnya, teh rosemary tidak dapat menggantikan obat yang diresepkan atau diet sehat untuk melawan diabetes. Teh ini hanya dapat digunakan sebagai pelengkap perawatan medis yang telah ditentukan.

4. Membantu melawan kanker

ilustrasi pita simbol kanker (pexels.com/Tara Winstead)

Beberapa penelitian yang dilakukan pada hewan menunjukkan bahwa rosemary mampu mengurangi perkembangan sel tumor karena sifat antioksidannya. Penelitian lain menunjukkan efek rosemary pada kanker payudara.

Konstituen tertentu seperti asam rosmarinic dan asam caffeic yang ditemukan dalam teh rosemary dapat mendukung pengobatan kanker. Bahan kimia ini adalah antioksidan kuat dan anti-proliferasi serta dapat melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengidentifikasi dengan tepat bagaimana tanaman ini dapat digunakan dalam produksi obat anti kanker.

5. Membantu meningkatkan kesehatan mata

ilustrasi mata sehat (pexels.com/Bess Hamiti)

Antioksidan dalam teh rosemary dapat membantu melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas. Teh rosemary juga dapat membantu mengurangi peradangan dan kemerahan pada mata.

Teh rosemary juga dapat membantu mencegah katarak. Sebuah penelitian menunjukkan rosemary dapat menunda timbulnya katarak dan mengurangi keparahannya.

Baca Juga: Resep Bubur Sup dan Teh Chai Khas India Khas Masjid Jamik yang Nikmat

Verified Writer

Cahya T.

Menyukai topik bahasa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya