TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Begini Cara Merawat Smart Key System Sepeda Motor Honda Biar Awet

Jangan menyimpan remote dalam bagasi

Honda Smart Key System (Dok. IDN Times)

Seiring berkembangnya teknologi sepeda motor di Tanah Air, brand berlambang sayap mengepak Honda menghadirkan fitur yang memberikan banyak kemudahan bagi para pecintanya. Salah satunya fitur yang tampak semakin populer saat ini adalah sistem tanpa kunci metal atau yang biasa disebut Honda Smart Key System, alias keyless.

Smart Key System sendiri membantu konsumen untuk mengoperasikan sepeda motor tanpa anak kunci yang dilengkapi dengan fitur canggih, seperti answer back system dan anti thief alarm.

Answer back system merupakan fitur untuk menemukan posisi sepeda motor dan memberitahu bahwa fungsi immobilizer pada sistem Honda Smart Key telah diaktifkan.

Erwin Chandra, Senior Instructor Technical Service PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan, bahwa ada sejumlah tips khusus untuk merawat dan menggunakannya agar kunci pintar ini awet dan dapat dimanfaatkan lebih optimal untuk mendukung kegiatan berkendara. Yuk simak:

1. Pastikan remote tetap kering

Bengkel AHASS (Dok. IDN Times)

Beberapa motor Honda sudah menggunakan Smart Key System, seperti skuter matik Honda PCX 160, Honda Vario 160, Honda Scoppy, dan Honda Stylo 160.

Erwin mengatakan bahwa fitur anti thief alarm (sistem alarm anti-maling) berfungsi untuk mengurangi kemungkinan terjadinya pencurian. Apabila sistem alarm anti-maling telah diaktifkan dan sensor mendeteksi adanya getaran atau gerakan pada sepeda motor, maka buzzer berbunyi dan lampu sein berkedip.

Menurutnya agar tetap awet penggunaan serta perawatan fitur smart key yang benar juga perlu diperhatikan, dimana ada sejumlah hal yang perlu dipahami.

Pertama, hindari tekanan berlebih saat proses aktif dan non aktif pada bagian tombolnya, agar tetap awet berikan penekanan sewajarnya untuk menghindari kerusakan pada remote.

Kedua, pastikan remote tetap kering sebelum digunakan untuk mencegah terjadinya hubungan singkat pada komponen elektroniknya yang disebabkan masuknya air dari sela-sela cover remote.

2. Jangan menyimpan remote dalam bagasi

Bengkel AHASS Medan (Dok. IDN Times)

Ketiga, jangan membiasakan menyimpan remote dalam bagasi. Disarankan remote selalu bersama dengan si pengendara, seperti halnya disimpan pada saku atau dalam tas untuk mencegah potensi remote tertinggal dan khawatir disalahgunakan oleh orang lain.

Keempat, menjauhkan remote dari sumber radiasi electromagnet tinggi merupakan tindakan yang benar. Hal ini mencegah potensi gangguan sinyal atau frekuensi yang berakibat remote sulit terkoneksi.

Kelima, penting menyimpan dan merahasiakan ID dengan aman dan jangan sekali-kali memberitahukan kepada orang lain selain mekanik Honda yang akan melakukan perbaikan. Keenam, menyimpan remote cadangan di rumah, sehingga dapat digunakan jika remote utama hilang.

Berita Terkini Lainnya