TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Penyebab Mobil Mengalami Limbung, Segera Atasi!

Mobil limbung pasti akan sangat berbahaya saat dikendarai

ilustrasi mobil (unsplash.com/@shahzin_2903)

Mobil pada dasarnya merupakan mesin berjalan yang sudah pasti tak akan selalu lancar apabila digunakan berkendara. Kerap kali mobil bisa mengalami masalah-masalah apabila tidak segera diservis secara rutin, sehingga sudah pasti tak akan nyaman pada saat digunakan berkendara.

Salah satu masalah mobil yang kerap terjadi adalah posisi yang limbung karena suspensinya yang lemah dan tak bisa meredam kecepatan dari mobil tersebut. Namun, ada deretan penyebab lain yang ternyata bisa membuat mobil bisa terasa limbung pada saat dikendarai nantinya.

1. Bodi mobil terlalu tinggi

ilustrasi mobil SUV (unsplash.com/@tabeaschimpf)

Penyebab pertama mengapa mobil bisa terasa limbung ternyata karena bagian bodinya yang terlalu tinggi. Bodi mobil memang sedikit banyak bisa memengaruhi posisi dari mobil pada saat bergerak atau pun berbelok, khususnya untuk mobil-mobil yang tinggi seperti tipe MPV, SUV, hingga minibus.

Tidak heran rasanya apabila mobil-mobil berbodi tinggi memang semestinya berjalan dengan kecepatan yang lambat agar tak limbung saat melewati tikungan. Semakin cepat kendaraan besar lewat, maka biasanya gaya dorong yang dihasilkan juga akan menjadi jauh lebih ekstra dari biasanya.

2. Karet bushing suspensi mengalami aus atau longgar

ilustrasi servis bengkel (unsplash.com/Mufid Majnun)

Mobil biasanya amemiliki karet bushing suspensi yang entah mengapa sering diabaikan oleh banyak orang dalam proses perawatannya.  Hal ini membuat karet bushing tersebut mengalami aus atau pun longgar, sehingga membuat kondisinya menjadi mudah sekali limbung saat digunakan berkendara.

Jika membiarkan karet mengalami aus dan longgar maka biasanya akan terjadi pergeseran atau pun perubahan pada sudut kemudi. Dampak dari hal ini bisa menyebabkan mobil mengalami limbung atau bahkan body roll ketika bermanuver, sehingga jelas menyebabkan bahaya.

Baca Juga: 7 Tips Kredit Mobil Bekas, Dapatkan Mobil Murah yang Berkualitas

3. Terlalu mengemudi dengan cepat

ilustrasi mobil di tanjakan (unsplash.com/Haoran Wang)

Kamu tentunya paham betul bahwa mengemudikan mobil memiliki aturan tersendiri yang perlu kamu pahami dengan benar-benar cermat. Hal ini karena memang kecepatan dalam mengemudikan mobil ternyata sedikit banyak akan memengaruhi keseimbangannya selama di jalanan.

Kecepatan tinggi menjadi penyebab utama dari gaya dorong yang juga akan semakin meningkat. Oleh sebab itu, pengemudi sebaiknya dapat memahami kapan waktu untuk mengemudikan dengan kencan dan kapan harus berjalan dengan perlahan, apalagi di jalanan yang cukup curam belokannya.

4. Shock absorber melemah

ilustrasi spare part (unsplash.com/Daniel @ bestjumpstarterreview.com)

Mobil memiliki bagian shock absorber yang ternyata bisa bermasalah dalam kondisi-kondisi tertentu. Bagian shock absorber yang mengalami pelemahan ternyata bisa menyebabkan kehilangan daya peredam, sehingga bisa berpotensi menyebabkan mobil pun menjadi lebih limbung dan sulit seimbang.

Satu hal yang menjadi masalah adalah bila guncangan pada mobil menjadi berlebihan, apalagi jika mobil harus berbelok di tikungan dengan kecepatan tinggi. Oleh sebab itu, kamu perlu memastikan bahwa kondisi shock absorber ini harus baik untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Verified Writer

Brilian Damani

Sudah membaca hari ini?

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya