Samosir Jamming, Nikmati Berkemah di Toba dengan Hentakan Musik Lokal

Samosir Jamming III akan digelar 22 Agustus 2020

Samosir, IDN Times – Pandemik COVID-19 berkelanjutan tidak membuat muda-mudi di kawasan Danau Toba berhenti berkreatifitas. Pelestarian kebudayaan harus digalakkan, meskipun sempat tersendat beberapa waktu karena pembatasan kegiatan selama pandemik.

Di Kabupaten Samosir, pulau terbesar di Danau Toba, dua komunitas pemuda bakal menghentak Pulau Samosir dengan kreatifitas. Mereka adalah Komunitas Anak Tao dan Komunitas Habonaran Tuktuk.

Mereka tengah mempersiapkan Samosir Jamming.

1. Samosir Jamming akan hibur wisatawan yang datang

Samosir Jamming, Nikmati Berkemah di Toba dengan Hentakan Musik LokalSamosir Jamming akan menghentak Samosir 22 Agustus 2020. (Dok. Istimewa)

Ketua Panitia Samosir Jamming, Alriko Siahaan mengatakan, saat ini mereka tengah mempersiapkan segala persiapan. Samosir Jamming rencananya akan digelar di Pantai Wisata Sigurgur, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, 22 Agustus mendatang.

Samosir Jamming menawarkan konser musik sederhana yang dipadukan dengan keindahan Danau Toba.

“Sangat rugi jika tidak menyaksikan Samosir Jamming. Kami akan menghentak Samosir dengan berbagai kesenian,” ujar Alriko, Kamis (13/8/2020).

Baca Juga: Selain Samosir, Ini 7 Pulau yang Instagramable di Sekitar Danau Toba

2. Wisatawan bisa menikmati konser sambil berkemah di pinggir Danau Toba

Samosir Jamming, Nikmati Berkemah di Toba dengan Hentakan Musik LokalSamosir Jamming akan menghentak Samosir 22 Agustus 2020. (Dok. Istimewa)

Samosir Jaming nantinya akan menyuguhkan pertunjukan para musisi lokal. Acaranya juga dikemas seapik mungkin supaya memberikan kesan silaturahmi yang kuat antara pengunjung dan para musisi lokal.

Para pengunjung bisa memacak tenda di pantai Sigurgur. Sudah bisa dibayangkan bagamana perpaduan, kemping di tepi danau, konser musik aduhai dan suasana ramahnya Toba.

"Para pengunjung nantinya bisa menikmati serunya interaksi dengan musisi-musisi lokal dengan karakter manusia yang peradabannya terlahir dari letusan maha dahsyat Gunung Toba,” ujarnya.

3. Ini adalah kali ketiga Samosir Jamming digelar

Samosir Jamming, Nikmati Berkemah di Toba dengan Hentakan Musik Lokal

Samosir Jamming yang akan digelar bukanlah yang pertama. Dua even sebelumnya sukses digelar oleh para pemuda Samosir.

Pertama sekali dilaksanakan di Aek Na Tonang pada Januari 2020 dan yang kedua pada Februari 2020 di Pantai Batu Hoda.

Para pemuda ingin Samosir tetap menjadi salah satu wisata andalan di Toba. Baik dari keindahan alamnya hingga budayanya yang masih sangat kental.

Tunggu apalagi, yuk ambil cutimu dan liburan ke Samosir!

Baca Juga: Pemerintah Ajak Pelaku Usaha Manfaatkan Era Digital Bangun Samosir

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya