7 Teknologi yang Berawal dari Kekeliruan, Tapi Malah Jadi Berguna
ilustrasi rontgen (freepik.com/freepik)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap saat teknologi terus berkembang dan bisa menjangkau hal-hal di luar kebiasaan. Inovasi yang ada terus berusaha memudahkan.
Untuk menciptakan teknologi baru butuh berkali-kali percobaan. Nah, tentu tak lepas dari kesalahan. Tapi, tahukah kamu ada teknologi yang ternyata berawal dari kekeliruan. Bukan hal yang diinginkan tapi malah berguna.
Berikut 7 teknologi yang tercipta dari kekeliruan, tapi malah berguna.
1. Rontgen
wired.comRontgen menjadi cara untuk mengetahui penyakit dalam diri seseorang. Terutama untuk penyakit dalam. Dengan rontgen bisa menembus ke dalam kulit manusia dan melihat organ dalam.
Teknologi ini ditemukan Wilhelm Rontgen pada tahun 1895. Ketika itu ia menggunakan sinar katoda untuk percobaan dengan kardus neon. Hasilnya kardus itu menyala meskipun bloknya cukup tebal sehingga ia berpikir ternyata bisa digunakan untuk keperluan kesehatan karena bisa menembus kulit manusia.
2. Stainless Steel
thedistinguishednerd.comKamu punya perabotan di rumah kan? Biasanya sendok, pisau, ataupun piring terbuat dari bahan stainless steel. Ya, bahan itu tidak mudah berkarat sehingga cocok digunakan untuk peralatan makan ataupun perabotan rumah lainnya.
Ternyata teknologi ini ditemukan Harry Brearly. Saat itu ia ingin menggunakannya sebagai bahan senapan laras panjang. Ternyata malah jadi perabotan kini.
3. Plastik
Ilustrasi plastik (IDN Times/Lia Hutasoit)Leo Hendrik Baekland adalah seorang ahli kimia yang coba membuat bahan untuk bisa dibentuk dengan pemanasan suhu tinggi. Hasilnya memang tidak sesuai harapan hingga terciptalah plastik.
Hingga kini plastik digunakan untuk berbagai macam keperluan dan sangat bermanfaat. Sayangnya plastik menjadi sampah yang sulit terurai.
4. Microwave
Shutterstock.com/Goffkein.proMicrowave ternyata tercipta akibat kesalahan juga. Berawal dari isengnya Percy Spencer untuk membekukan coklat batangan miliknya. Dia menggunakan pancaran gelombang mikro.
Hasilnya malah meleleh. Penemuannya itu yang digunakan jadi microwave kini untuk memanaskan berbagai masakan.
Baca Juga: 10 Ilustrasi Miris Kehidupan Modern, Dikendalikan oleh Teknologi
5. Anestesi
ilustrasi anestesi untuk operasi caesar (apsf.org)Entah apa jadinya jika Crawford Long, Wiliam Morton dan Charles Jackson tak membuat kesalahan saat membuat sistem anestesinya. Karena kesalahan itulah membuat pasien bisa mati rasa.
Anestesi akhirnya digunakan untuk dunia medis untuk menyembuhkan pasien yang membutuhkan pertolongan darurat untuk dibedah.
6. Super Glue
unsplash.com/scottsankerSuper glue adalah lem dengan daya rekat yang sangat kuat. Selain itu juga tahan lama. Ternyata pertama kali ditemukan seorang bernama Harry Coover.
Saat itu ia mengembangkan pengeker senapan dengan lensa plastik. Ia malah menjadikan cyanoacrylate sebagai perekat sintesis. Hasilnya memang kurang baik.
Kesalahan itu membuatnya mengembangkan lagi perekat itu dan hingga kini dikenal dengan Super Glue.
7. Dinamit, ditemukan karena kesalahan Alfren Nobel.
dinamit (nobelprize.org)Dinamit ternyata adalah alat peledak yang tercipta dari kesalahan. Adalah Aflren Nobel yang coba menyempurnakan nitrogliserin. Namun hasilnya tidak stabil dan justru bisa menjadi bahan peledak yang punya daya ledak sangat kuat.
Dinamit akhirnya jadi alat yang sering digunakan ketika perang. Sering juga disalahgunakan menjadi bom bunuh diri.
Baca Juga: 5 Teknologi Pangan Inovatif di Masa Depan