7 Kesalahan yang Harus Dihindari Agar Laptop Tidak Cepat Rusak

Laptop seperti halnya barang elektronik lainnya tentu punya masa pakai yang terbatas. Apalagi jika tidak dirawat dengan benar, maka umurnya bisa lebih pendek dan rusak. Sehingga kamu mau tidak mau harus mengganti laptop baru.
Sering kali para pengguna laptop menggunakan laptopnya sembarangan. Seperti tidak mematikannya dengan benar dan lain-lain. Akibatnya laptop menjadi cepat rusak. Nah, untuk itu kamu harus menghindari hal-hal berikut ini agar laptop lebih awet.
1. Setelah menggunakannya kamu tidak mematikan laptop dengan benar
Hayo, siapa yang sering tidak mematikan laptop dengan benar? Banyak orang yang hanya menutup layar laptop setelah menggunakannya. Cara tersebut tidak benar-benar mematikannya, melainkan hanya membuat laptop dalam keadaan sleep.
Ada banyak masalah jika kamu sering melakukannya. Baterai laptop pun menjadi lebih boros, speaker bermasalah, dan lain-lain. Pastikan kamu selalu mematikannya agar perangkatmu bisa istirahat dengan layak.
2. Mengangkat laptop dari layarnya
Kesalahan berikutnya yang sangat umum dilakukan pemilik laptop adalah mengangkat dari layarnya. Dampak dari kebiasaan ini sangat buruk karena memengaruhi hardware.
Layar memiliki sekrup logam yang menyambungkannya dengan bagian badan. Ketika kamu mengangkatnya dengan cara yang salah, sekrup lama-lama longgar dan akhirnya terlepas. Maka dari itu, biasakan membawa laptop dari bagian bawahnya ya!
3. Menaruh laptop di tas yang longgar
Pernah tahu tas laptop kan? Mereka didesain sangat pas dan bahkan memiliki pengaman tambahan berupa velcro. Memang pada umumnya tas laptop besar dan tidak fashionable. Itulah kenapa banyak orang yang menaruhnya di tas biasa. Namun kebiasaan ini tidak baik karena risiko laptop untuk jatuh dan terbentur benda di sekitarnya semakin besar.
Baca Juga: Yuk Lihat Spek Realme XT, Smartphone Pertama Berkamera 64 Megapiksel
4. Kebiasaan memangku laptop di atas paha
Kamu sering memangku laptopmu? Ini adalah kesalahan yang paling sering terjadi. Memangku laptop bisa menyebabkannya overheating. Kenapa? Sebab ventilasi perangkat tersebut terletak di bagian bawah.
Kulit atau bahan baju kita akan menghalangi aliran udara yang keluar masuk. Sebagai gantinya, kamu harus menggunakan laptop di permukaan yang keras seperti meja dari kayu. Akan lebih baik lagi jika kamu memasang fan di bawahnya.
5. Tidak memasang antivirus
Install aplikasi memang bisa memakan waktu yang lama. Apalagi jika yang dipasang adalah software antivirus. Mereka sering kali memiliki komponen yang cukup banyak sehingga kamu harus menunggu selama satu jam atau lebih. Namun kamu harus tahu bahwa tidak ada laptop yang aman dari serangan malware dan virus. Lebih baik merelakan waktu daripada menghabiskan uang untuk memperbaiki laptop yang terserang virus kan?
6. Terlalu sering membuka banyak aplikasi sekaligus
Tidak seperti handphone, laptop memang cocok digunakan untuk multitasking. Namun bukan berarti kamu bisa membuka berbagai software dalam satu waktu sekaligus.
Kebiasaan ini hanya akan membuat laptopmu bekerja terlalu keras. Selanjutnya ia akan menjadi panas dan melambat. Dampak jangka panjangnya, perangkat tersebut akan lebih cepat rusak. Kamu tentu tidak mau ini terjadi kan?
7. Laptop belum pernah di-reset
Kamu merasa laptopmu semakin lambat hingga ia sulit untuk digunakan? Jangan kehilangan harapan terlebih dahulu. Kamu bisa mencoba melakukan reset terhadapnya. Ini tidak sama dengan restart ya. Reset adalah cara untuk menginstal ulang sistem operasi laptop. Sebelum melakukannya, pastikan kamu sudah memindah semua data di dalamnya ya. Caranya mudah, tinggal buka Settings > Update & Security > Recovery > Reset this PC.
Nah mana kesalahan di atas yang sering kamu lakukan? Jika sudah tahu, segera hindari ya agar kamu tidak perlu mengganti laptop terlalu cepat dan menganggu pekerjaan kamu.
Baca Juga: Masih Andalkan Snapdragon 845, Ini 7 Smartphone Paling Gesit 2019