Medan Juara Umum Taekwondo dan Karate Porprov Sumut 2019
Dok.IDN Times/istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Kontingen Kota Medan kembali menuai prestasi membanggakan hingga hari keempat Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprov Sumut) 2019. Dua cabor bela diri, yakni taekwondo dan karate berhasil diamankan atlet Medan untuk merebut juara umum.
Taekwondoin Medan menjadi yang terbaik setelah merebut 7 emas, 4 perak, dan 2 perunggu. Posisi kedua ditempati Karo dengan raihan 6 emas, 3 perak dan 10 perunggu. Selanjutnya Tebingtinggi dengan raihan 3 emas, 2 perak, disusul Binjai 3 emas, 1 perak, 2 perunggu serta Deliserdang 1 emas dan 5 perak.
Sementara karate Medan menjadi nomor satu lewat torehan 10 emas, 11 perak, dan 6 perunggu. Runner up diraih Tobasa dengan 3 emas, 1 perunggu. Selanjutnya Langkat 1 emas, 1 perak, lalu Sergai 1 emas dan 5 perunggu. Kemudian Asahan di peringkat lima dengan 1 emas dan 4 perunggu.
Baca Juga: Tebing Tinggi Juara Umum Tenis Meja Porprov Sumut, Medan Gagal
1. Taekwondo langsung tatap Pra-PON
Dok.IDN Times/istimewaWakil Ketua PB Porprovsu, Prof Agung Sunarno dalam sambutannya mengatakan, bahwa Porprov Sumut tahun ini sebagai ajang seleksi untuk mengikuti prakualifikasi PON dari cabang taekwondo.
"Prakualifikasi PON yang akan dilaksanakan pada September mendatang. Jadi atlet yang juara harus kembali berlatih serius. Gunakan sisa waktu dua bulan ini untuk berlatih lebih giat lagi," ujarnya.
Ketua Pengprov TI Sumut, DR H Muhammad Rifai MPd mengatakan, pihaknya terus berpacu membina atlet untuk menghadapi Pra-PON taekwondo 2019.
2. Forki Medan bangga sekaligus kecewa
Dok.IDN Times/istimewaKetua Umum Pengcab Forki Kota Medan Hasrul Benny Harahap SH MHum yang mulai hari perdana sampai penutupan datang ke venue memberikan semangat kepada karateka binaannya.
"Alhamdulillah, kita sangat bersyukur apa yang telah diupayakan anak-anak bisa tercapai sehingga Medan merebut juara umum," kata Benny
Hanya saja Benny sedikit menyinggung atas kebijakan ditolaknya seorang karate terbaiknya, Arif Fadhilah, bertanding di Porprov Sumut ini. Benny mengaku sangat keberatan atas kebijakan panitia tersebut.
"Saya sebagai Ketua Umum Forki Medan sangat berharap agar ada kebijakan yang diambil sehingga Arif bisa diundang untuk bertanding di Pra PON nanti," tegas Benny
3. Forki Sumut titip pesan kepada atlet
Dok.IDN Times/istimewaSekretaris Umum Pengprov Forki Sumut Zulkarnain Purba meminta kepada atlet yang terpilih lolos ke arena Pra-PON nanti sudah mempersiapkan dirinya sehingga bisa tampil maksimal di ajang tersebut.
Adapun cabor karate pada Porprov Sumut tahun ini diikuti 183 karateka dari 28 kabupaten/kota di Sumut. Dari 28 kabupaten/kota itu hanya 17 kontingen saja yang masuk daftar peraih medali.
Baca Juga: Sejarah Tercipta, Asahan Sabet Emas Sepak Bola Porprov Sumut 2019