Premanisme di Medan Kian Marak, Ratusan Orang Ditangkap
Polisi menangkap ratusan orang yang diduga terlibat dalam aksi premanisme. (Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Aksi premanisme di Kota Medan kian menghawatirkan dalam beberapa waktu. Premanisme menambah daftar kriminalisme di Kota Medan, selain geng motor dan begal yang juga tengah marak.
Belakangan, polisi gencar melakukan penindakan. Kabar teranyar, Polrestabes Medan menangkap 135 orang yang diduga terlibat dalam aksi premanisme.
"135 orang itu diamankan dari 133 kasus yang diungkap selama tiga hari, terhitung sejak tanggal 22 hingga 24 April 2022," ungkap Kapolrestabes Medan, Kombes Pol. Valentino Alfa Tatareda dalam jumpa pers di Mako Polrestabes Medan, Senin (25/4/2022) petang.
Penindakan ini menyusul komentar Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution belakangan. Menantu Presiden Joko Widodo itu mengatakan, aksi premanisme semakin meresahkan warga.
1. Sejumlah orang yang ditangkap terlibat kasus pemerasan
Ilustrasi, tersangka. ShutterstockKapolres Valentino mengatakan, dari seratus lebih yang ditangkap, 10 di antaranya kedapatan membawa senjata tajam. Polisi menduga, senjata tajam itu digunakan untuk melancarkan aksi – aksi kriminal.
Polisi tengah melakukan penyelidikan. Mereka berpotensi menjadi tersangka jika terbukti melakukan aksi kriminal.
Dari 133 kasus yang masuk ke polisi, ada enam kasus pemerasan dan pengancaman. Total terduga pelakunya delapan orang.
“Sementara penganiayaan berat 2 kasus dengan dua tersangka, jadi totalnya ada 10 orang," kata Valentino.
Baca Juga: Mudik Jalan Darat, Ini Tarif Tol dari Lampung ke Medan
2. 50 orang dinyatakan positif narkoba
ilustrasi narkoba (IDN Times/Mardya Shakti)Polisi melakukan tes urine kepada semua orang yang mereka tangkap. Hasilnya, dari 135 orang itu, 50 di antaranya positif narkoba.
"Kami masih bekerja sama dengan BNNP Sumut apakah mereka akan direhab atau seperti apa," tutur Valentino.
3. Wali Kota Bobby minta polisi tuntaskan premanisme
Bobby Nasution kunjungi gerai Goniku Nature (Dok. IDN Times)Wali Kota Bobby tampaknya gerah dengan aksi – aksi premanisme yang terjadi. Dia meminta kepolisian dan TNI menerjunkan personel untuk memberantasnya.
Bobby menilai sudah banyak warga hingga aparat menjadi korban tindakan kriminalitas dari aksi premanisme itu. Sudah saatnya, Kota Medan bebas dari preman membuat resah warga.
"Premanisme harus dihilangkan dari wajah Kota Medan. Saya harap dukungan kepolisian dan TNI, agar aksi premanisme itu ditindak tegas. Ini bukan keluhan Pemko Medan, tapi ini sudah menjadi keinginan masyarakat. Tindak tegas yang buat masyarakat tak nyaman," ucap Bobby, Kamis 21 April 2022 lalu.
Bobby juga sampai berkoordinasi dengan Polda Sumut untuk memberantas premanisme. "Saya tadi sudah telepon Kapolda Sumut, minta Polrestabes Medan agar bekerjasama untuk sama-sama fokus memberantas aksi premanisme. Karena belakangan ini sudah banyak korban kriminalitas," kata Bobby.
Baca Juga: Geng Motor Bunuh Warga di Medan Labuhan, 7 Orang Sudah Ditangkap
