Medan, IDN Times – Tim gabungan bergerak ke arah Kecamatan Medan Belawan, Medan, Sumatera Utara. Mereka mengembangkan penyelidikan ke lokasi yang diduga menjadi tempat pengajian RMN alias Dedek terduga pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11) pagi.

Sejak kemarin, rumah di kawasan padat penduduk itu diperiksa tim gabungan. Bahkan penggeledahan masih berlanjut hingga, Kamis (14/11) hari ini.

Indah Pratiwi, Kepala Lingkungan setempat mengatakan selama ini penghuni  rumah tertutup kepada warga sekitar.

"Memang tertutup, untuk ke tetangga (sosialisasi) itu tidak ada. Ga berdekatan, itu ga. Mereka tertutup," sebut Indah.

Pengajian itu disebut dikelola oleh laki-laki berinisial SA. Dia bersama istrinya tinggal di sana kurang lebih sudah tiga tahun.

"Selain SA, ada istri dan 3 anaknya. Itu yang saya tahu," bebernya.

Kata Indah, sejak tadi malam dia mendampingi tim gabungan melakukan penggeledahan. Namun dia enggan membeberkan apa saja barang-barang yang disita dari dalam rumah SA.

Indah juga menegaskan tidak mengetahui apa aktivitas di rumah tersebut karena memang mereka sangat tertutup. Bahkan kata Indah, pintu rumah selalu tertutup.

"Kalau saya yang datang, SA atau istrinya mau (berbicara). Tapi untuk bersosialisasi ke warga lain memang tidak mau," sebut Indah.

Pantauan IDN Times, hingga sore ini, penggeledahan masih terus berlanjut. Polisi juga memperketat penjagaan di seputar lokasi. Rumah yang dihuni SA juga sudah diberi garis polisi. 

Sebelumnya, bom bunuh diri meledak di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11) pagi. Pelakunya teridentifikasi berinisial RMN, 24 tahun. Dia diduga meledakkan bom saat kondisi Mapolrestabes Medan dipadati warga yang sedang mengurus SKCK. Bahkan pelaku juga disebut memakai modus mengurus SKCK agar bisa masuk ke dalam Mapolrestabes.

Saat ini polisi terus melakukan pengembangan kasus. Sudah tiga orang diamankan dari beberapa lokasi. Termasuk DA, istri terduga pelaku. Mereka kini tengah menjalani pemeriksaan intensif dari Densus 88 Mabes Polri.

Baca Juga: Pasca Bom di Medan, Seorang Perempuan Asal Binjai Diamankan Densus 88