Keji! Seorang Kakek di Madina Dianiaya hingga Tewas saat Salat Ashar 

Pelaku langsung diringkus polisi

Mandailing Natal, IDN Times - Seorang kakek bernama Teger (73) tewas dianiaya saat salat Ashar di Masjid Al-Mukhlisin, Desa Hutapadang, Kecamatan UI Pungkut, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara. Pelaku bernama Saudi (30) berhasil ditangkap polisi.

Dari informasi yang dihimpun peristiwa terjadi Sabtu (8/10/2022), sekira pukul 16.00 WIB. Peristiwa terjadi saat korban sedang melaksanakan salat ashar, tiba-tiba pelaku mendatangi korban dan menganiayanya.

1. Saat salat Ashar pelaku meninju wajah dan tubuh korban berulang kali dengan menggunakan ke dua tangan

Keji! Seorang Kakek di Madina Dianiaya hingga Tewas saat Salat Ashar Ilustrasi jenazah. (IDN Times/Mardya Shakti)

Pelaku melakukan kekerasan dengan cara meninju wajah dan tubuh korban berulang kali dengan menggunakan ke dua tangan. Selanjutnya pelaku menginjak-injak korban dengan menggunakan kedua kakinya berulang kali.

Akibatnya penganiyaan ini korban mengalami luka memar di wajah hingga akhirnya tidak sadarkan diri. Melihat kejadian itu para saksi yang berada di lokasi kejadian membawa korban ke puskesmas terdekat.

Baca Juga: 15 Orang Diduga Anak Buah Bos Judi Online Sumut Ditangkap Polisi

2. Korban dinyatakan meninggal dunia dan pelaku berhasil ditangkap

Keji! Seorang Kakek di Madina Dianiaya hingga Tewas saat Salat Ashar Ilustrasi TKP Pembunuhan (IDN Times/Aditya Pratama)

Nahas setibanya di korban dinyatakan meninggal dunia. Menerima informasi itu Polsek Kotanopan, Madina turun ke lokasi kejadian dan berhasil menangkap pelaku.

Kapolres Mandailing Natal AKBP M. Reza Chairul saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.

“Benar, ya (korban dianiaya saat salat Ashar),”ujar Reza, Selasa (11/10/2022).

3. Belum diketahui motif penganiayaan dan polisi masih mendalami keterangan pelaku

Keji! Seorang Kakek di Madina Dianiaya hingga Tewas saat Salat Ashar Ilustrasi Garis Polisi (IDN Times/Arief Rahmat)

Namun, saat ini pihak kepolisian belum mendetailkan kronologi kejadian begitu juga soal motif penganiayaan. Polisi kini masih intens mendalami keterangan pelaku.

“Masih didalami (motifnya),”ujar Reza.

Baca Juga: Toko Sepatu di Medan Terbakar, 2 Penghuni Lansia Sempat Terjebak

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya