[BREAKING] Honorer di BNN Sumut Meninggal, Hasil Tes Positif COVID-19

Berdasarkan hasil rapid test 

Medan, IDN Times – Corona kembali merenggut nyawa warga Sumatera Utara. Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani isolasi di Rumah Sakit Bunda Thamrin, Medan, Selasa (31/3). 

PDP yang meninggal merupakan salah satu pegawai honorer di Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumut. Dia berusia 35 tahun.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dr Aris Yudhariansyah yang dikonfirmasi pun membenarkan kabar itu.

“Benar, ini menjadi duka untuk kita semua. Kita harus terus meningkatkan kewaspadaan untuk melawan COVID-19,” ujar Aris.

Aris juga membenarkan soal hasil rapid test atau pemeriksaan pasien yang meninggal tersebut. Kata dia hasilnya positif COVID-19.

“Untuk swab laboratorium hasilnya belum ada," ungkapnya.

Jenazah PDP yang meninggal itu juga dikabarkan sudah dimakamkan. Pemakaman menggunakan prosedur penanganan COVID-19.

Informasi yang dihimpun, PDP yang meninggal dunia sama sekali tidak punya riwayat bepergian keluar daerah. Dia diduga terpapar di Kota Medan. Dia meninggal setelah mendapat perawatan selama 4 hari di rumah sakit.

Terpisah, Kepala BNN Provinsi Sumut Brigadir Jenderal Atrial mengatakan, 18 anggotanya sudah memeriksakan diri di Dinas Kesehatan Sumut. Bahkan Atrial juga ikut dalam rapid test.

“Untuk pegawai BNNP tadi 18 orang sudah melaksanakan rapid test, termasuk saya dengan  hasil negatif,” ungkap Atrial lewat pesan singkat.

“Alhamdulillah sampai saat ini kondisi saya sehat dan masih berada di kantor,” pungkasnya.

Tenaga honorer BNN Provinsi Sumut ini menambah daftar PDP yang meninggal dunia di Sumut. Namun hingga sekarang belum ada data pasti, terkait jumlah PDP yang meninggal. 

Baca Juga: [BREAKING] Seorang PDP COVID-19 di Medan Meninggal di IGD Hari Ini

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya