[BREAKING] Awalnya Kejang-kejang, Pendaki Gunung Sibayak Meninggal

Sempat dikira Hypotermia

Karo, IDN Times – Seorang pendaki di Gunung Sibayak, Kabupaten Karo meninggal dunia, Minggu (22/9). Sebelumnya pendaki itu dikabarkan kejang-kejang.

Pendaki itu diketahui bernama Reza Fauzi, 28, warga Jalan Serayu, Desa Medan Krio, Kecamatan Sei Mencirim, Kabupaten Deli Serdang. Kabar meninggalnya Reza dibenarkan oleh petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Medan.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Pencarian Muhammad Agus Wibisono mengatakan pihaknya mendapat kabar korban mengalami kejang sekira pukul 07.00 WIB. “Saya ditelepon oleh temannya korban. Dia bilang korban mengalami sakit dan kejang-kejang. Dia mengatakan Hypotermia,” ungkap Agus, Minggu siang.

Saat itu Agus sempat menyarankan agar korban diberikan air hangat dan diselimuti. Supaya badannya dalam keadaan tetap hangat.

Agus langsung berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk melakukan pengecekan. Saat itu kondisi korban dikabarkan semakin lemah.

“Saya berangkatkan tim dari Medan. Terakhir berkomunikasi, kondisi korban sudah sangat lemah. Denyut nadinya sangat lemah,” ungkapnya.

Korban pun langsung dievakuasi oleh tim gabungan dan sejumlah pendaki lain.  Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Amanda, Kabupaten Karo.

Namun sayangnya, korban dinyatakan meninggal dunia sesampainya di rumah sakit.

“Jenazah sudah kita serahkan ke keluarganya untuk disemayamkan,” ungkapnya.

Kabar yang dihimpun, korban bersama tiga temannya melakukan pendakian sekira pukul 01.30 WIB. Korban dikabarkan tidak makan sejak mendaki hingga pagi tadi.

Baca Juga: Pendaki Asal Siantar Meninggal di Gunung Kerinci, Ini Foto Terakhirnya

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya