Sempat Kesulitan Dapat ASI, Bayi Kembar Siam asal Batubara Meninggal

Kabar meninggalnya bayi kembar ini dibenarkan sang ayah

Medan, IDN Times- Bayi kembar siam asal Batubara bernama Hasan dan Husin yang dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUP HAM) meninggal dunia, Senin (20/3/2023) hari ini.

Kabar tersebut dibenarkan sang ayah, Heri Wahyudi (30). "Iya benar, meninggal dunia sekitar setengah sepuluh pagi ini," ujar Heri. 

1. Sempat kesulitan dapat donor ASI

Sempat Kesulitan Dapat ASI, Bayi Kembar Siam asal Batubara Meninggalilustrasi bayi (pexels.com/Ryutaro Tsukata)

Sebelumnya, bayi kembar siam ini lahir secara sesar di Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik pada 2 Februari 2023. Bayi kembar ini merupakan anak ketiga dan empat.

Beberapa waktu lalu, sang ayah bayi kembar siam mengaku bahwa anaknya membutuhkan donor Air Susu Ibu (ASI). Sebab, Hasan dan Husin tidak cocok dengan susu formula. "Kemarin saya cari sendiri melalui Facebook. Jadi ada yang donor saya ambil," ujarnya kepada wartawan, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Kembar Siam di Batubara Sulit Dapat ASI, Orangtua Cari dari Facebook

2. Bayi kembar bergantung dengan alat bantu nafas sejak lahir

Sempat Kesulitan Dapat ASI, Bayi Kembar Siam asal Batubara MeninggalIlustrasi ASI/ IDN Times Dini Suciatiningrum

Heri juga mengaku harus mengeluarkan biaya untuk transportasi dan kesulitan biaya, mengingat telah tiga bulan bayinya di RSUP HAM sejak istrinya dirawat hingga melahirkan.

Sementara itu, untuk kondisi kedua bayinya, sejak lahir masih tetap harus bergantung dengan alat bantu nafas 100 persen, dikarenakan kondisinya belum stabil.

3. Bayi kembar siam dirawat intensif sampai meninggal dunia

Sempat Kesulitan Dapat ASI, Bayi Kembar Siam asal Batubara Meninggalilustrasi bayi (unsplash.com/Andriyko Podilnyk)

Secara terpisah, Sub Koordinator Hukum, Organisasi dan Humas RSUP HAM, Rosario Dorothy Simanjuntak membenarkan bayi kembar siam asal Batubara tersebut meninggal dunia.

"Benar, meninggal dunia pukul 09.55 WIB tadi. Sampai meninggal dunia bayi kembar siam masih tetap dirawat intensif di ruang perinatologi di RSUP HAM," pungkasnya.

Baca Juga: Jual Baju Impor Bekas Dilarang, Bisa Menambah Pengangguran

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya