PPKS Medan Produksi Minyak Kelapa Merah dari CPO Benih Unggul

Kelapa merah ini kaya akan vitamin

Medan, IDN Times- Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan memproduksi minyak makan merah. Minyak makan merah ini diakui kaya akan vitamin A dan zat lainnya yang dibutuhkan tubuh.

Kepala PPKS Edwin Syahputra Lubis mengatakan, minyak goreng merah ini juga bisa berkontribusi dalam menurunkan stunting di Sumatra Utara. Menurutnya, vitamin E dan karoten minyak makan merah lebih kaya dibandingkan minyak sawit merah komersil, minyak bunga matahari, minyak safflower, minyak jagung bahkan minyak zaitun.

“Karena kaya Vitamin A, karoten, Vitamin E dan nutrisi lainnya yang sangat dibutuhkan bayi untuk tumbuh ini bisa berkontribusi mengurangi angka stunting. Produksinya tidak menggunakan bahan-bahan sintetis sehingga lebih rendah risiko, tetapi nutrisinya lebih banyak,” kata Edwin, Kamis (9/7/2022).

1. Bahan bakunya berasal dari CPO benih unggul kelapa sawit

PPKS Medan Produksi Minyak Kelapa Merah dari CPO Benih UnggulGubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi bersama Walikota Medan Bobby Nasution menghadiri acara Pengembangan Minyak Makan Merah bersama Menteri Koperasi, Teten Masduki di Kantor Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan, Jalan Brigjend Katamso Medan, Kamis (9/6/2022).

Sedangkan untuk alat produksinya, Edwin menjelaskan mampu memproduksi 50 Kilogram Minyak Makan Merah per jam, bahan bakunya berasal dari CPO benih unggul kelapa sawit (varietas PPKS). Bila dibandingkan dengan skala industri, menurutnya, harga minyak makan merah akan jauh lebih murah, karena proses produksinya lebih sederhana.

“Walau alat produksinya sederhana bukan berarti mengurangi mutu dan keamanan pangan. Soal bahan baku, di sini melimpah dan kami menjamin ketersediaan produk dan nutrisinya,” ungkap Edwin.

Baca Juga: Siswa SD di Binjai Meninggal, Orangtua Duga Jadi Korban Pengeroyokan

2. Dukung implementasi produksi minyak makan merah

PPKS Medan Produksi Minyak Kelapa Merah dari CPO Benih UnggulGubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi bersama Walikota Medan Bobby Nasution menghadiri acara Pengembangan Minyak Makan Merah bersama Menteri Koperasi, Teten Masduki di Kantor Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan, Jalan Brigjend Katamso Medan, Kamis (9/6/2022).

Sementara itu, Menteri Koperasi dan UKM RI,Teten Masduki mendukung implementasi produksi minyak makan merah PPKS. Dengan harga yang terjangkau, kesejahteraan petani akan lebih terjaga.

“Kamerun dan Malaysia sudah duluan mengekspor ini, tetapi di sini soal kualitas sepertinya lebih unggul. Dan dengan harga yang lebih terjangkau, petani kita akan lebih sejahtera, petani tidak terlalu bergantung pada industri besar. Kita akan berbuat,” ujar Teten.

3. Gubernur Edy terkesan dengan produksi kelapa merah

PPKS Medan Produksi Minyak Kelapa Merah dari CPO Benih UnggulGubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi bersama Walikota Medan Bobby Nasution menghadiri acara Pengembangan Minyak Makan Merah bersama Menteri Koperasi, Teten Masduki di Kantor Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan, Jalan Brigjend Katamso Medan, Kamis (9/6/2022).

Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Edy Rahmayadi terkesan dengan inovasi minyak makan merah Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS). Dia meminta agar implementasi produksi minyak makan merah ini segera terealisasi.

Edy Rahmayadi tertarik karena PPKS bisa menghasilkan alat produksi sederhana minyak makan merah yang bisa digunakan koperasi, kelompok tani atau UMKM. Dengan begitu, petani tidak terlalu bergantung dengan pabrik-pabrik sawit besar.

“Melihat alatnya yang sederhana seperti itu, saya pun mau. Kita akan bahas, kita rencanakan. Jangan lama-lama, harus cepat ini apalagi saat ini minyak goreng mahal,” kata Edy Rahmayadi saat memberikan sambutan pada Kunjungan Kerja Menteri Koperasi dan UKM RI di PPKS Jalan Brigjen Katamso Nomor 51.

Menurut Edy Rahmayadi, untuk mengembangkan ini dibutuhkan kerja sama yang kuat antara stakeholder, petani, koperasi dan UKM. Dia berharap minyak makan merah ini bisa meningkatkan nilai tukar petani dan gizi masyarakat.

Baca Juga: Gubernur Edy Tunjuk Plt Bupati Palas, Ini Alasannya

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya