KEREN! Ada Pameran Artefak Rasulullah dan Para Sahabat di PRSU Medan

Pameran berlangsung 11 Januari-12 Februari 2019

Medan, IDN Times - Pameran artefak asli Rasulullah SAW dan para sahabatnya akan di gelar pada 11 Januari-12 Februari 2019 di Aula Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Jalan Gatot Subroto, Medan. 

Ketua Panitia Sahbudi Mansyah mengatakan pameran ini sebagai bentuk kerinduan kepada Rasulullah Saw. Ia berharap, pameran ini nantinya dapat di terima masyarakat Sumatera Utara.

"Semoga dapat di terima seluruh masyarakat dan di jadikan sebagai salah satu wadah edukasi untuk anak dan mahasiswa," katanya kepada IDN Times, Kamis (10/1).

Wah, menarik bukan? Pameran akan di buka pada pukul 10.00-22.00 WIB lho. Ada apa aja di pameran tersebut? Berikut informasi yang di dapat IDN Times.

Baca Juga: [BREAKING] Warga Sibolga-Tapteng Berhamburan Gara-gara Isu Tsunami

1. Pertama kalinya di Kota Medan

Sahbudi menyampaikan bahwa acara ini adalah pameran artefak Rasul yang pertama kalinya di Kota Medan.

"Bisa di bilang pameran ini yang pertama kalinya di Kota Medan, bahkan di Indonesia yang pertama kali tersedia banyak benda sejarahnya," ujarnya.

2. Ada jejak kaki nabi Muhammad hingga kain penutup ka'bah

KEREN! Ada Pameran Artefak Rasulullah dan Para Sahabat di PRSU MedanDok PRSU

Putri, Panitia Acara, mengatakan bahwa pengunjung nantinya bisa melihat benda-benda sejarah peninggalan Rasulullah. Ia menyebutkan akan ada 30 benda sejarah yang di antaranya, jejak kaki nabi Muhammad, baju perang, pedang rampasan perang, ada juga kiswah atau kain penutup ka'bah. 

Tak hanya itu, pengunjung juga akan melihat benda-benda sejarah yang berasal dari enam negara.

"Benda-benda sejarah tersebut berasal dari Mekkah, Madinah, Turki, India, Syiria dan Yordania," katanya, Rabu (10/1).

 

3. Berikut harga tiketnya

Putri mengatakan, tidak ada penjualan tiket online untuk pameran ini.

"Hanya tersedia selama acara pameran dengan harga tiket untuk dewasa 75 ribu dan anak-anak 50 ribu," katanya.

Selain itu, Kata Putri, pengunjung juga bisa mengikuti seminar, ceramah agama dan beberapa rangkaian acara lainnya.

Baca Juga: Isu Tsunami juga Merebak ke Nias, Warga Panik

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya