Saat Pemberhentian Bus ALS, Setiap Penumpang Wajib Dicek Kesehatannya 

Mulai dari penyemprotan hingga data diri penumpang

Medan, IDN Times - Dalam upaya menekan angka pandemik COVID-19, berbagai seluruh elemen pemerintah melakukan pengecekan kesehatan terhadap masyarakat. Salah satunya bagi yang ingin melakukan keberangkatan dari luar kota atau antar lintas Sumatera.

Seperti bus Antar Lintas Sumatera (ALS), yang diberhentikan di Jalan HT Rizal Nurdin, Padang Sidempuan, tepatnya pada jalan Lintas Tengah Sumatera. Bus ingin menuju Medan, Jumat (26/6) malam.

Salah seorang penumpang di bus ALS, SW mengatakan dirinya sempat kaget dengan adanya pemberhentian tersebut.

“Kaget, tiba-tiba busnya berhenti. Kalau sempat tadi saya demam berarti tinggallah saya gak ikut bus ke Medan,” ucapnya.

1. Wajib lakukan penyemprotan

Saat Pemberhentian Bus ALS, Setiap Penumpang Wajib Dicek Kesehatannya Pemeriksaan saat pemberhentian bus (IDN Times/Indah Permata Sari)

Semua para penumpang bus ALS, diwajibkan untuk melakukan penyemprotan disenfektan pada tubuh untuk mensterilkan diri. “Iya, sebelum masuk kedalam tadi disemprot. Harus balik badan,” ungkapnya.

Namun, saat ingin dikonfirmasi IDN Times, pihak penyelenggara enggan untuk menjawab. 

2. Antri, cek suhu tubuh

Saat Pemberhentian Bus ALS, Setiap Penumpang Wajib Dicek Kesehatannya Pemeriksaan saat pemberhentian bus (IDN Times/Indah Permata Sari)

Setelah dilakukan penyemprotan. Para penumpang juga diwajibkan untuk lakukan cek suhu tubuh guna memastikan suhu tubuh normal atau tidak.

“Untung suhunya saya tadi 36 berarti normal, karena memang saya merasa sehat aja sih,” tambah SW.

3. Semua para penumpang dicatat datanya

Saat Pemberhentian Bus ALS, Setiap Penumpang Wajib Dicek Kesehatannya Pemeriksaan saat pemberhentian bus (IDN Times/Indah Permata Sari)

Pengecekan suhu tubuh telah selesai, dan dilanjutkan untuk pendataan diri para penumpang dari mana hendak kemana. Terlihat tim medis mendata semua para penumpang mulai dari nama, usia, asal kota dan tujuan. “Saya dari kota Nopan mau ke Marelan Medan,” tutupnya.

Dari pantauan IDN Times,  sebuah bus ALS dari Kota Nopan ke Medan seluruh para penumpang melakukan cek suhu tubuh, dan tidak ada yang memiliki suhu badan tinggi. Sehingga bus berhasil untuk melanjutkan perjalanan.

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya