Jauh-jauh dari Bogor, Ibu Ning Rela Cuti Demi Kawal Hasil Putusan MK

Jakarta, IDN Times - Massa dari berbagai daerah melakukan aksi demonstrasi untuk mengawal sidang putusan gugatan sengketa Pemilihan Presiden 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK), Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

Salah satu peserta aksi yang mengatasnamakan emak-emak bernama Hajah Ning Ganti (50) mengungkapkan bahwa dia berangkat dari Gunung Sindur, Bogor sekitar pukul 06.30 WIB. Pada Kamis (27/6) ini, Ning bersama 24 rekannya sengaja tak masuk kerja untuk bisa ikut melakukan aksi.

"Saya memilih cuti dua hari untuk mengawal putusan MK. Mudah-mudahan hasilnya positif dan memberi keadilan bagi masyarakat dan rakyat Indonesia," kata perempuan yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Relawan Prabowo-Sandi (Prasa) Cabang Gunung Sindur tersebut kepada IDN Times.

Disinggung mengenai perkembangan jalannya sidang yang tengah berlangsung, Ning merasa kecewa. Sebab, selama mendengarkan jalannya sidang lewat pengeras suara dari mobil MK, Ning menyebut hampir semua saksi pemohon ditolak oleh hakim.

"Yah kecewa pasti, MK harusnya memikirkan rakyat, mereka harus melihat fakta yang sejujurnya, kecuali sudah mati rasa atau tak mau membela rakyat. Tapi kami tetap optimis," ujar Ning dengan raut muka sedikit gusar melihat fakta persidangan.

Walau pada akhirnya ia tak bisa mendengar putusan MK secara langsung, Ning memilih tetap pulang karena terbentur aturan batas maksimal jam demo yang harus selesai pukul enam sore. Ia dengan legowo untuk melanjutkan aktivitas seperti biasa sambil menunggu hasil putusan MK.

Baca Juga: MK Anggap Klaim Kemenangan Prabowo-Sandiaga di Luar Akal Sehat