Pembunuh Bocah 2 Tahun di Langkat Diduga Pernah Mencuri Motor Warga

Selama ini cukup resahkan warga sekitar

Langkat, IDN Times - Pembunuhan anak berusia 2 tahun 3 bulan berinisial MIR bikin heboh warga Langkat.  Saat ditemukan, Selasa (4/9) malam, MIR telah dikubur, oleh pelaku dan ibu kandungnya, di samping gubuk yang berada  di Kebun Karet Dusun I Desa Panco Warno Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat. MIR tewas pada 27 Agustus lalu.

Ternyata pelaku RRS juga bikin resah masyarakat. Soalnya dia sempat melakukan kejahatan dengan membobol rumah warga. 

1. Pelaku pernah mencuri motor warga

Pembunuh Bocah 2 Tahun di Langkat Diduga Pernah Mencuri Motor WargaDok.IDN Times/istimewa

Edi menambahkan jika pelaku bukan merupakan orang yang baik. "Dulu juga pernah mencuri motor di Kecamatan Bahorok. Seingat saya tahun 2009 silam," ucap warga sekitar yang mengaku bernama Edi.

Baca Juga: Orang Tua yang Bunuh Bayi 2 Tahun di Langkat Mesti Dihukum Berat

2. Desas desus warga menyebut pelaku kumpul kebo dengan ibu kandung sang anak

Pembunuh Bocah 2 Tahun di Langkat Diduga Pernah Mencuri Motor WargaDok.IDN Times/istimewa

Tak hanya itu, menurut desas desus warga saat awak media berada di lokasi, RSS dan SA. "Mereka belum menikah, cuma kumpul kebo. Bahkan informasinya saat ini Ibu korban sedang hamil," beber Edi.

3. Korban dianiaya berhari-hari dan ditemukan sudah tewas terkubur

Pembunuh Bocah 2 Tahun di Langkat Diduga Pernah Mencuri Motor WargaDok.IDN Times/istimewa

Informasi yang didapat, korban meninggal setelah dianiaya berhari - hari pelaku dari mulai 19-25 Agustus lalu. Kemudian diketahui oleh masyarakat dengan cara mengorek kuburannya, Rabu (4/9). Diketahui MIR telah dikuburkan beberapa hari.

Selama ini, pelaku melakukan penganiayaan, dengan cara memukul dan menyungut api rokok di sekujur tubuh balita itu, bahkan sebelum meninggal, bocah itu juga sempat di masukkan di dalam goni, lalu digantungkan di atas pohon yang berada belakang gubuk tersebut. 

Baca Juga: Bayi 2 Tahun Dibunuh Orang Tuanya, Polisi: Dia Gak Suka Anak-anak

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya