Pematangsiantar, IDN Times -Penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Pematangsiantar  mendadak ricuh Jumat (24/1) malam sekira Pukul 22.00 WIB. Ratusan narapidana itu dikabarkan tidak terima atas razia yang dilakukan Polres Simalungun di dalam Lapas.

Dari keterangan warga yang bermukim di sekitar Lapas Kelas II A Pematangsiantar itu, kericuhan terjadi setelah sejumlah mobil Kepolisian masuk. Tiba-tiba dari dalam Lapas terdengar suara gemuruh dari dalam.

Amatan IDN Times di lokasi, tampak mobil Sabhara Polres Simalungun di parkiran. Kemdian sejumlah wartawan yang mencoba masuk tidak diberi akses oleh sipir jaga. Seorang sipir dari balik pintu mengatakan jika suasana di dalam masih belum kondusif.

"Gak boleh bang, masih belum kondusif," katanya dari lubang kecil persegi empat pintu masuk.

Selang beberapa menit kemudian satu unit armada Pemadan Kebakaran (Damkar) Pemko Pematangsiantar tiba di lokasi. Kasi Ops Damkar Pematangsiantar Remaja Ginting membenarkan kericuhan tersebut.

"Kita diperintahkan untuk mengantisipasi, mana tau ada kebakaran di Lapas ini. Kita stand by sampai suasana kondusif," terangnya.

Remaja Ginting lebih jauh menjelaskan, Damkar Pemko Pematangsiantar disiagakan atas permintaan Polres Simalungun. "Kita diperintah pimpinan. Polres Simalungun tadi koordinasi dengan pimpinan," pungkasnya.

Baca Juga: [BREAKING] 2 Kelompok Masyarakat di Perumnas Mandala Saling Serang