Nakes di Binjai Merasa Lebih Segar Usai Divaksinasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Binjai, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemko) Binjai melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), melakukan vaksinasi terhadap tenaga kesehatan (Nakes), Kamis (14/1/2021). Vaksinasi untuk tahap perdana ini digelar secara serentak di sembilan titik lokasi.
Salah satunya di Gedung Pelayanan Kesehatan milik Pemko Binjai dan Rumah Sakit Kesehatan Korem (Kesrem) milik TNI.
"Atas nama Kota Binjai, saya mengucapkan terima kasih dan menyambut dengan baik program ini demi memutus mata rantai COVID-19," kata Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Binjai Mahfullah Daulai, saat melakukan monitoring.
1. Masyarakat diminta untuk tidak takut divaksinasi
Dirinya mengatakan, Pemko Binjai pun tak kendur melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak takut untuk divaksinasi. Karena tujuan vaksinasi ini akan menambah imunitas dan semangat para tenaga medis dalam menangani pasien yang terpapar COVID-19 dan umum.
Selain vaksinasi untuk mencegah terpaparnya COVID-19, diakui dia, ada beberapa cara lain untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Ini juga salah satu cara paling ampuh yaitu melakukan 3M. "Memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, itu merupakan salah satu cara ampuh memutus mata rantai penyebaran COVID-19," kata dia.
Baca Juga: [BREAKING] Pertama Divaksinasi di Sumut, Gubernur Edy Rahmayadi Merem
2. Tidak ada kendala berarti saat vaksinasi perdana
Terkait vaksinasi yang dilakukan secara perdana terhadap tenaga kesehatan (Nakes), diakui dia, sejauh ini belum ada kendala yang ditemukan, baik di rumah sakit ataupun puskesmas-puskesmas. Kesiapan pihak vaksinator juga tidak ada kendala.
"Segala persiapan dan perlengkapan sudah siap digunakan, sehingga masyarakat yang datang dapat terlayani dengan baik. Saya juga berharap semua pihak harus ikut berpartisipasi sehingga dalam pelaksanaannya dapat berjalan aman, lancar dan tetap mematuhi protokoler kesehatan," seru mantan Kadis Perkim Kota Binjai.
3. Kapustu: Habis disuntik, badan saya terasa lebih segar
Terpisah Kepala Puskesmas Pembantu (Kapustu) H Hasan Yustina Elfida, orang pertama mendapat suntikan vaksinasi. Menurutnya vaksinasi sama dengan suntikan biasa. "Rasanya biasa aja, sama seperti saat kita sakit, lalu disuntik oleh dokter. Jadi intinya tidak ada bedanya," kata Yustina Elfida.
Bahkan diakui dia, badannya terasa enak (segar) usai divaksin. Pun demikian, kata dia, awalnya juga muncul rasa gelisah saat jarum suntik menancap di salah satu tubuhnya.
"Awalnya memang ada kecemasan, karena baru pertama kali. Namun setelah divaksin, rasa cemas hilang," ujarnya.
Dengan adanya vaksinasi ini, dirinya berharap, COVID-19 dapat segera teratasi. Sehingga bisa menatap kehidupan lebih baik lagi dan membangun kembali perekonomian yang sempat terpuruk. "Masyarakat jangan takut dan tidak perlu cemas. Daftarkan saja diri anda saat vaksin untuk masyarakat akan dilaksanakan. Mari kita jalankan dam dukung program pemerintah dalam memerangi wabah COVID-19 ini," tegas dia.
Baca Juga: [BREAKING] Usai Divaksinasi, Gubernur Edy: Rasanya Semakin Sehat Saya