Ada Calo untuk PIP? Anggota DPR Djohar  Minta Warga Berhati-hati

Pengurusan langsung dari sekolah

Langkat, IDN Times - Pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan taraf pendidikan. Berbagai program dibuat untuk menunjang proses belajar mengajar. Salah satu program unggulan yang tengah dicanangkan adalah Program Indonesia Pintar (PIP). 

Program ini merupakan program bantuan bagi masyarakat atau pelajar kurang mampu baik itu tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) hingga Perguruan Tinggi. Baik itu sekolah atau perguruan Negeri dan Swasta.  

Untuk diketahui, program PIP program bantuan dana dalam bentuk Kartu Indonesia Pintar (KIP). Besaran kisaran pemberian bantuan kepada pelajar itu bervariasi tergantung tingkatan jenjang pendidikan yang ditempuh penerima PIP.

1. Anggota DPR RI angkat bicara terkait PIP

Ada Calo untuk PIP? Anggota DPR Djohar  Minta Warga Berhati-hatiSMP di Padang Panjang, Sumatera Barat (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

Sayang, ada saja isu-isu sekelompok oknum atau individu yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan kondisi ketidakpahaman masyarakat untuk mencari keuntungan dan mengaku bisa menjamin masuk PIP. Hal ini membuat anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Komisi X dari Fraksi Gerindra Prof Djohar Arifin Husin, angkat bicara. 

"Ada saja isu-isu oknum yang memanfaatkan kondisi ini dan bisa memasukan PIP. Jadi saya imbau kepada masyarakat jangan percaya jika ada oknum individu atau sekelompok yang mengaku bisa mengurus bisa menjamin masuk PIP," kata pria kelahiran Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, melalui pesan whatsapp, Rabu (26/8/2020).

Baca Juga: Nadiem Ingin Merdeka Belajar Jadi Pekik Revolusi Sabang- Merauke

2. Semua pengurusan PIP ditangani pihak sekolah

Ada Calo untuk PIP? Anggota DPR Djohar  Minta Warga Berhati-hatiSeorang pengajar saat memberikan bekal pelajaran kepada anak-anak Dusun Kobongan Pringapus Ungaran. Istimewa

Mantan Ketua Umum Perserikatan Sepakbola Seluruh Indonesia (SPSI) menyatakan, jika mengenai pengurusan PIP keseluruhannya ditangani di sekolah yakni melalui Kepala Sekolah yang dimaksud. Baik itu penerima di sekolah swasta maupun sekolah Negeri.

"Jadi, saya hanya ingin menekankan sekali lagi kepada masyarakat. Jangan percaya dengan janji-janji manis sekelompok orang atau individu," sebut dia. 
 
 Dijelaskan dia, semuanya sudah diserahkan ke sekolah masing-masing, Siapa pun yang tidak memiliki berkepentingan meminta data-data pelajar maupun orang tua jangan pernah diberikan.

"Jadi jangan sampai memberikan data kepada sekelompok orang atau individu yang mengaku bisa mengurus PIP itu," terang dia kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat. 

3. Semua usulan yang akan diproses data dari sekolah

Ada Calo untuk PIP? Anggota DPR Djohar  Minta Warga Berhati-hatiNur Rohim bersama anak didiknya di SMP Satap Lesten Gayo Lues, Aceh (Dok.Pribadi/Nur Rohim)

Pria yang akrab dipanggil Prof Djohar ini juga menyatakan, jika nantinya segala sesuatu atau usulan yang akan diproses merupakan data dari pihak sekolah. Di luar data yang diberikan dari pihak yang tidak diberi kewenangan, tidak akan diproses sama sekali atau data itu dinyatakan tidak berkompeten.      

"Hanya usulan dari pihak sekolah lah yang dibuat benar dan dilayani oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) di Jakarta. Sementara data atau usulan yang dibuat oleh sekelompok orang itu tidak bisa dipertanggungjawabkan," ungkap Mantan Ketum PSSI ini.

"Untuk itu saya kembali menekankan agar masyarakat tidak terkecoh dengan perbuatan tidak bertanggung jawab atau sekelompok orang tersebut," tegas dia kembali mengingatkan.

Baca Juga: Djohar Arifin Bagi-bagi Masker untuk Jemaah di Masjid

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya