Tenaga Medis Kekurangan APD, Lintasarta Bantu Beberapa Rumah Sakit
Lintasarta salurkan bantuan APD pada rumah sakit (Dok. IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sebagai upaya mendukung penanganan pandemi COVID-19, perusahaan ICT Total Solution Lintasarta turut serta mendonasikan ribuan paket hand sanitizer dan masker untuk masyarakat, Alat Perlindung Diri (APD) untuk Rumah Sakit (RS) dari wabah virus Corona, serta bantuan ketahanan pangan para pedagang dhuafa di sekitar kantor Lintasarta.
“Donasi saat ini kami fokuskan terlebih dahulu ke RS rujukan Corona dan masyarakat yang kami sebar ke beberapa daerah di Indonesia, untuk mereka yang kesulitan memperoleh kebutuhan tersebut,” papar Direktur Utama Lintasarta Arya Damar.
1. Berikan APD pada tenaga medis di beberapa rumah sakit
Petugas pemakaman menurunkan peti jenazah pasien COVID-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Senin (30/3/2020). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)Arya menjelaskan, donasi paket APD untuk RS rujukan Corona terdiri dari Cover All (Dupont Tychem), Chemical Resistant Glove (Latex Glove), Eye Protection (Besgard acc to ANSI Standard), dan Safety Boots Rubber (AP Boots). Ia berharap dengan penyaluran bantuan perlengkapan APD ini dapat mengurangi kesulitan para tenaga medis akan ketersediaan dan pengadaan alat-alat kesehatan yang diperlukan rumah sakit.
“APD rencananya akan kita distribusikan ke beberapa Rumah Sakit seperti delapan RS Rujukan di Jakarta, RSCM Jakarta, RS Wahidin Sudirohusodo Makassar, RS UNAIR Surabaya, RS Jemursari Surabaya, dan RS lain yang membutuhkan. Kami ingin agar tim medis yang berada pada garda terdepan dalam penanggulangan pandemi COVID-19 ini tidak kesulitan mencari APD yang menjadi kebutuhan sehari-hari,” katanya.
Sementara untuk masyarakat, lanjutnya, paket donasi yang dibagikan berupa hand sanitizer dan masker. “Kita bagikan di area stasiun dan jalan raya untuk mereka yang masih berkegiatan di luar rumah,” jelasnya.
Baca Juga: [BREAKING] Kabar Baik! 6 Pasien COVID-19 di Sumut Sembuh
2. Karyawan Lintasarta turut memberikan bantuan atau donasi yang disalurkan ke RS
Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien COVID-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Senin (30/3/2020). ANTARA FOTO/Muhammad AdimajaPemberian donasi tersebut bekerjasama dengan organisasi keagamaan Lintasarta yakni Rohis Lintasarta yang disalurkan melalui tiga Lembaga Zakat Nasional yakni Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Rumah Zakat (RZ) dan Inisiatif Zakat Indonesia (IZI). Selain itu, tuturnya, Rohis Lintasarta juga melakukan penggalangan dana dari para karyawan Lintasarta untuk membantu ketahanan pangan para pedagang duafa di sekitar kantor Lintasarta.
“Lewat Rohis Lintasarta, kami mengajak karyawan Lintasarta untuk turut memberikan bantuan atau donasi yang disalurkan ke RS dan masyarakat sekitar kantor Lintasarta di wilayah Jabodetabek. Untuk wilayah kantor Regional Lintasarta, donasi akan disalurkan pada tahap selanjutnya," ujar Arya.
Arya berharap, dengan turut sertanya Lintasarta membantu sesama dalam situasi saat ini dapat ikut membantu meringankan beban dan kebutuhan bagi masyarakat sekitar dan para tenaga medis. "Semoga, kami dapat terus membantu sesama yang membutuhkan uluran tangan kami melalui kegiatan donasi yang kami salurkan,” ujar Arya.
3. Masyarakat harus mengikuti anjuran pemerintah
Ilustrasi virus corona. IDN Times/Arief RahmatArya mengimbau, agar masyarakat dapat mengikuti anjuran pemerintah dalam menangani dan mengurangi penyebaran wabah virus COVID-19. Sehingga, angka kematian ataupun pasien yang dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 tidak terus bertambah.
“Marilah kita bersama-sama menjaga diri mulai dari diri sendiri. Kita dukung penuh langkah-langkah pemerintah untuk meminimalisir penyebaran virus ini. Salah satu yang telah kami lakukan ialah dengan memberlakukan work from home (WFH) bagi karyawan Lintasarta. Karena kami yakin, walaupun bekerja dari rumah kita tetap bisa produktif,” tutupnya.
Baca Juga: [UPDATE] Pasien Positif Corona Sumut Bertambah 19 Orang Dalam Sehari