2. Kasat Reskrim belum merinci identitas kedua pelaku

pexels @pixabay

Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira saat dikonfirmasi wartawan membenarkan pelaku perampokan di Irian Supermarket sudah ditangkap. Putu mengatakan para pelaku diringkus oleh Tim Pegasus Polrestabes Medan bersama Polsek Medan Kota, pada Jumat (2/8/2019) dini hari.

Namun, ketika ditanyai identitas dan apa motif para pelaku melakukan perampokan itu, Putu belum mau berkomentar lebih lanjut.

"Benar, tersangkanya sudah ketangkap, ya," kata Putu.

3. Hasil rekaman CCTV tampak pelaku mengikuti petugas pembawa uang dari dalam supermarket sampai menuju mobil tempat simpan uang

Ilustrasi (IDN Times/Mela Hapsari)

Putu menjelaskan, para pelaku membawa kabur uang senilai Rp 411 juta dari petugas Vendor Abacus Solution saat memasukkannya ke dalam mobil Isuzu Panther dengan nomor polisi B 1005 SKV.

Dari rekaman video CCTV yang beredar, sebelum kejadian tampak dua orang berada di depan supermarket. Satu orang mengendarai sepeda motor matik dan satunya mengikuti petugas Abacus yang mengambil uang dari dalam Irian Supermarket.

Uang ratusan juta disimpan di dalam tas dan dibawa petugas dengan cara dipanggul. Sialnya, sewaktu hendak disimpan ke dalam brangkas mobil, pelaku lalu merampas uang itu. Setelah memegang tas, pelaku melompat ke atas sepeda motor temannya yang sudah bersiap-siap dan tancap gas.

Petugas dan beberapa rekannya serta penarik becak yang ada di lokasi sempat berusaha mengejar kedua pelaku. Namun mereka sudah keburu kabur dari lokasi.

"Pelaku ini memanfaatkan kelengahan petugas dan langsung mengambil tas yang berada di depan brangkas saat akan dimasukkan. Lalu ia membawa lari uang," ungkap Putu.

Kedua pelaku terbilang nekat karena beraksi pada siang bolong. Dan tidak ada kekerasan sama sekali dilakukan keduanya saat beraksi.

"Tidak ada kekerasan atau ancaman dalam aksi itu," jelas Putu.

4. Tanpa kekerasan, pelaku hanya memanfaatkan kelalaian petugas vendor

IDN Times/Fadli Syahputra

Kapolsek Medan Kota Kompol Revi Nurvelani ketika diwawancarai wartawan membenarkan kejadian perampokan di Irian Supermarket itu. Revi juga menyebut bahwa pelaku ada dua orang.

"Benar, mereka Vendor Abacus Bank BCA yang setiap hari melakukan pengambilan uang di Irian Supermarket, ini," kata Revi.

Ketika ditanyai apakah ada dugaan pelaku adalah mantan karyawan vendor sendiri, Revi mengaku belum bisa memastikan hal tersebut. Pelaku beraksi tidak ada memakai senjata apa pun, mereka hanya memanfaatkan kelalaian petugas vendor.

"Hasil cek TKP, saat kejadian ada tiga petugas yang berjaga, sementara yang mengambil uang ke dalam hanya satu satu orang," pungkas Revi.

Baca Juga: Penembak Hope Hanya Dihukum Azan, Begini Komentar Pedas dari Aktivis