Menpora Imam Nahrawi Serahterimakan Perbaikan Perpustakaan SD Negeri
Dok. IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jambi, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Imam Nahrawi menyerahterimakan hasil perbaikan perpustakaan kepada SDN 163/I Bulian Jaya dan SDS Permata Agri Muara Bulian, Batang Hari, Jambi.
Perpustakaan ini telah diperbaiki Tanoto Foundation melalui program #1Emas1Perpustakaan, di mana setiap satu emas yang diraih oleh kontingen Indonesia dalam Asian Games 2018, Tanoto Foundation memperbaiki dan mengembangkan satu perpustakaan di sekolah mitra.
1. Telah menyelesaikan perbaikan 31 perpustakaan sekolah di Jambi, Riau, dan Sumatera Utara
Dok. IDN Times/IStimewaProgram ini telah menyelesaikan perbaikan 31 perpustakaan sekolah di Jambi, Riau, dan Sumatera Utara, sesuai dengan jumlah medali emas yang diraih kontingen Indonesia.
“Terima kasih kepada Tanoto Foundation atas inisiatif menjalankan program #1Emas1Perpustakaan. Bagi kami, program ini adalah bentuk apresiasi Tanoto Foundation kepada atlet-atlet kita yang meraih prestasi pada Asian Games 2018 lalu. Juga memberi kesempatan kepada mereka untuk berkontribusi terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia,” kata Imam Nahrawi.
Perbaikan dan pengembangan perpustakaan melalui program #1Emas1Perpustakaan yang dilakukan Tanoto Foundation meliputi renovasi ruangan; penyediaan meja, kursi, dan rak buku; penambahan koleksi buku; hiasan dinding; dan pelatihan budaya baca. Diharapkan, dukungan ini bisa memperbaiki kemampuan membaca anak-anak Indonesia.
Baca Juga: Tanoto dan FI Ajak Para Pegiat Tingkatkan Kualitas Pendidikan
2. Tanoto Foundation memberi bukti bahwa prestasi olahraga bisa memberikan dampak terhadap pengembangan masa depan anak-anak
Dok. IDN Times/IStimewaCEO Global Tanoto Foundation Satrijo Tanudjojo mengatakan bahwa dengan program #1Emas1Perpustakaan, Tanoto Foundation memberi bukti bahwa prestasi di dunia olahraga bisa memberikan dampak terhadap pengembangan masa depan anak-anak Indonesia melalui perbaikan kualitas pendidikan.
Menurutnya Tanoto Foundation adalah organisasi filantropi independen yang fokus pada bidang pendidikan. Ia percaya bahwa pendidikan berkualitas akan mempercepat terciptanya kesetaraan peluang.
"Di Tanoto Foundation, kami mengembangkan potensi individu dan memperbaiki taraf hidup melalui pendidikan berkualitas dari usia dini sampai usia berkarya. Peningkatan budaya baca merupakan salah satu komponen program kami dalam peningkatan kualitas pendidikan dasar, yaitu program PINTAR. Kami memperbaiki lingkungan belajar dengan mendorong anak-anak mempunyai kebiasaan membaca sehingga bisa memperbaiki kualitas sumber daya manusia di masa depan," kata CEO Global Tanoto Foundation Satrijo Tanudjojo.
3. Program PINTAR telah menjangkau 958 sekolah dan melatih 15.000 guru
Dok. IDN Times/IStimewaProgram PINTAR, atau Pengembangan Inovasi untuk Kualitas Pembelajaran, yang diluncurkan sejak September 2018 melatih kepala sekolah, guru, pengawas, dan masyarakat untuk mengembangkan berbagai praktik baik pembelajaran, termasuk budaya baca.
Hingga saat ini, program PINTAR telah menjangkau 958 sekolah, melatih 15.000 guru, dan memberi manfaat kepada lebih dari 210.000 murid.
Baca Juga: Gabriel Batistuta Ikut Seleksi Klub Liga 3 Indonesia