Korban Tabrak Lari dan Telantar, Irjen Agus Bantu Opung Panggabean

Di rawat di RS Bhayangkara Medan dan sudah bertemu keluarga

Medan, IDN Times - Seorang kakek yang diduga menjadi korban tabrak lari di Kota Medan sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu. Ia ditemukan tergeletak tak berdaya di Halte Tomang Elok yang berada di Jalan Gatot Subroto, Medan, Sumatera Utara sekitar Oktober 2019. Diduga jadi korban tabrak lari.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, kakek yang diketahui bermarga Panggabean tersebut sudah tergeletak selama empat hari di halte tersebut. Kondisinya saat ditemukan juga cukup memprihatinkan. Tidak ada identitas yang ditemukan darinya.

Icha,Relawan Organisasi Kemanusiaan Respek Peduli menolong kakek tersebut dan membawanya ke RS Advent Medan.

Setelah beritanya viral, Kapolda Sumatera yang saat itu masih dijabat oleh Irjen Pol Agus Andrianto turun tangan memberikan pertolongan.

1. Icha meminta bantuan Dinas Sosial Medan untuk memberi pertolongan pada Opung Panggabean

Korban Tabrak Lari dan Telantar, Irjen Agus Bantu Opung PanggabeanOpung Panggabean telantar kini dirawat di RS Bhayangkara Medan (Dok. IDN Times)

Kemudian Icha menghubungi Dinas Sosial (Dinsos) Kota Medan. Pihak Dinsos yang datang dengan Staf Pemko Medan memindahkan membawa Opung Panggabean ke Rumah Sakit Umum Daerah Pirngadi.

Namun di RSUD Pirngadi kurang mendapat pelayanan yang baik. Bahkan Icha terpaksa menggunakan uang pribadinya untuk deposit ke rumah sakit agar pihak RSUD mau memberikan penanganan.

Baca Juga: Pesan Terakhir Agus Andrianto Sebagai Kapolda Sumut Sebelum Dimutasi

2. Relawan terpaksa membayar uang deposit agar Opung Panggabean ditangani rumah sakit

Korban Tabrak Lari dan Telantar, Irjen Agus Bantu Opung PanggabeanOpung Panggabean telantar kini dirawat di RS Bhayangkara Medan (Dok. IDN Times)

Setelah Icha membayar uang deposit barulah pihak RSUD melunak. Kakek tersebut diberi tindakan dan berselang 15 menit mereka pindah ke kamar.

Namun keesokan siangnya, Opung Panggabean malah disuruh pulang oleh pihak rumah sakit dan Icha diminta untuk selesaikan administrasi. Padahal Opung Panggabean masih dalam keadaan yang belum sehat, bahkan belum bisa duduk.

3. Kapolda minta Opung Panggabean dipindahkan ke RS Bhayangkara

Korban Tabrak Lari dan Telantar, Irjen Agus Bantu Opung PanggabeanOpung Panggabean telantar kini dirawat di RS Bhayangkara Medan (Dok. IDN Times)

Icha pun menumpahkan kekesalannya terhadap pihak RSUD di media sosial dan akhirnya jadi viral. 

Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Agus Andrianto dan Wakapolda Sumut Brigjen Mardiaz Kusin Dwihananto turun tangan memberikan pertolongan. Kapolda memerintahkan bawahannya memindahkan Opung Panggabean dibawa ke RS Bhayangkara. Agar dapat perawatan lebih maksimal.

Semua biaya perobatannyapun ditanggung Irjen Pol Agus Andrianto yang kini menjabat Kabaharkam Polri.

"Sesuai dengan atensi Pak Kapolda dan Pak Wakapolda, kami berikan pelayanan kesehatan yang terbaik. Kami akan rawat pasien sampai sehat," ujar Karumkit Tingkat II Medan RS Bhayangkara Kombes A Ginting.

4. Kombes Pol Hendri Marpaung menjenguk Opung Panggabean di RS

Korban Tabrak Lari dan Telantar, Irjen Agus Bantu Opung PanggabeanDir Resnarkoba Polda Sumut Kombes Pol Hendri Marpaung saat menjenguk Opung Panggabean di RS Bhayangkara Medan (Dok. IDN Times)

Setelah dirawat di RS Bhayangkara Medan, sejumlah pejabat Polda Sumut mengunjungi Opung Panggabean. Satu di antaranya adalah Direktur Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara Kombes Pol Hendri Marpaung. Bahkan ia sudah menganggap Opung Panggabean seperti orangtuanya sendiri.

"Itu bukan ayah saya. Itu atensi dari Kapolda Pak Agus dengan Pak Wakapolda. Jadi kita mengatensi itulah, membantu orang-orang telantar," ujarnya singkat pada IDN Times, Selasa (24/12).

Tak hanya Opung Panggabean, sudah banyak warga telantar dan butuh bantuan perobatan yang dibantu oleh Irjen Agus.

5. Kini Opung Panggabean sudah bertemu dengan keluarganya kembali

Korban Tabrak Lari dan Telantar, Irjen Agus Bantu Opung PanggabeanOpung Panggabean telantar kini dirawat di RS Bhayangkara Medan (Dok. IDN Times)

Meski demikian, kini Opung Panggabean sudah berkumpul bersama keluarganya lagi. 

"Semua keluarga mencari keberadaan opung Panggabean hingga akhirnya anak-anak mengetahui opung tergeletak di RS Bhayangkara Medan. Alhamdulillah atas izin Allah opung sudah dipertemukan dengan keluarga," ungkap Fadli selaku Pembina Komunitas Respek Peduli.

Baca Juga: Kisah Kakek Telantar di Halte, Kini Dibiayai oleh Eks Kapolda Sumut

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya