Dosen UIN Syarif Hidayatullah: Terlalu Banyak Sampah di Ruang Digital

Produktif dan berinovasi dalam gunakanlah media digital

Serdang Bedagai, IDN Times - Rangkaian Webinar Literasi Digital di Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara kembali bergulir dengan tajuk “Hidup Pintar di Tengah Dunia Digital”.

Sebagai pembicara, Ali Mansyur, MA, Akademisi Politik Hukum dan Filsafat Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyampaikan ada banyak sekali sampah yang ada di ruang digital, seperti ujaran kebencian, lalu hoaks, dan yang terakhir yaitu penipuan.

“Kita harus lebih bijak dan berhati-hati dalam bermain di ruang digital, karena sekarang sudah ada Undang-Undang terkait untuk menindaklanjuti tindak kejahatan yang ada di ruang digital,” katanya.

1. Produktif dan berinovasi dalam gunakanlah media digital

Dosen UIN Syarif Hidayatullah: Terlalu Banyak Sampah di Ruang DigitalPexels.com/Artem Beliaikin

Dr. Tantan Hermansyah, Ketua Prodi KPI UIN Jakarta dan Direktur Pendidikan dan Inovasi Yayasan Syahid Jakarta mengatakan bijak-bijaklah dalam menggunakan media digital.

Generasi muda Indonesia harus bisa berkreasi, produktif dan berinovasi dalam gunakanlah media digital ini sebagai sarana untuk mempromosikan dan memasarkan budaya yang ada di negara ini.

2. Ada beberapa tipe kecerdasan anak

Dosen UIN Syarif Hidayatullah: Terlalu Banyak Sampah di Ruang Digitalpixabay/FirmBee

Yeddi Efendi Sipayung Kepala Cabang Dinas Pendidikan Sei Rampah menjelaskan kita harus menggali potensi diri. Ada beberapa tipe kecerdasan anak seperti kecerdasan logika matematika, lalu kecerdasan visual spasial dan yang terakhir yaitu kecerdasan interpersonal.

“Kita harus bisa mengembangkan potensi tersebut supaya kemampuan kita dapat berkembang,” ungkapnya.

3. Gunakan media sosial dengan prinsip THINK

Dosen UIN Syarif Hidayatullah: Terlalu Banyak Sampah di Ruang DigitalDarius Foroux

Akmal, Kepala Dinas Kominfo Serdang Bedagai menuturkan etika dalam bermedia sosial sangat penting untuk diperhatikan oleh pengguna media sosial dengan prinsip THINK, is it True? Is it Helpful? Is it Illegal? Is it Necessary? Is it Kind?

Tiga tips sederhana penggunaan media sosial seperti Jangan terlalu sering menyebarkan data pribadi, lalu bijaklah dalam berbagi informasi, dan yang terakhir yaitu selektiflah dalam memilih teman.

“Orang tua dan orang terdekat harus memberikan motivasi dan nasihat supaya mereka tidak kecanduan terhadap game online,” jelasnya.

Arriskianti Maulida selaku Key Opinion Leader menyampaikan kita harus lebih kreatif dan inovatif dalam menshare apapun di media digital. Kita juga harus produktif dan berkreasi dengan menggunakan media digital ini.

Baca Juga: 3 Ton Jeruk Untuk Jokowi, Cara Warga Sindir Kinerja Bupati Karo

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya