Mengenal Prof Ningrum, Guru Besar USU yang Ingatkan Jokowi Soal Etika
Guru besar yang satu ini rajin menulis buku
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jelang matahari terbenam, Senin (5/2/2024), sejumlah guru besar Universitas Sumatra Utara berkumpul di depan Gedung Pancasila kampus Padang Bulan. Bersama mahasiswa dan alumni USU lainnya, mereka menyampaikan pernyataan sikap tegas kepada Presiden Joko Widodo.
Pernyataan sikap ini menyusul kondisi dinamika yang mencolok menjelang Pemilu 14 Februari 2024. Mereka mengingatkan Joko Widodo tentang etika dalam berdemoksrasi.
“Kami sebagian guru besar, alumni dan mahasiswa USU sangat prihatin dengan keadaan saat ini. Dan oleh sebab itu kami menyatakan melakukan gerakan moral. Menyatakan keprihatinan dengan kondisi bangsa dan negara hari ini,” kata Ningrum Natasya Sirait dengan lantang di hadapan kamera awak media.
Ningrum Natasya Sirait merupakan Guru Besar Fakultas Hukum USU. Dia dan rekannya sesama guru besar menginisiasi aksi yang disebut gerakan moral itu.
Siapa sebenarnya sosok Ningrum yang begitu lantang dan berani mengingatkan Jokowi soal etika berdemokrasi?
IDN Times merangkum profil Ningrum yang dikenal sebagai pengajar profesional. Di tengah mahasiswa, Ningrum juga dikenal sebagai pengampu yang baik.
1. Anak dosen yang punya karir pendidikan mentereng
Ningrum lahir pada Januari 62 tahun silam. Pendidikannya terfokus pada ilmu hukum. Khususnya pada bidang persaingan usaha. Iyum –sapaan akrabnya-- merupakan anak kedua dari delapan bersaudara. Ayahnya, Bistok Sirait juga seorang pengajar.
Dia dikukuhkan menjadi guru besar pada 2 September 2006. Ningrum merupakan lulusan Strata 1 USU. Dia kemudian melanjutkan studi magister di University of Wisconsin Amerika Serikat dengan tesis berjudul “Dispute Resolution in International Commerce” pada tahun 1996. Ningrum merupakan penermia beasiswa bergengsi dari Fulbright Scholarship Researcher.
Ia juga pernah menerima beasiswa ke negara lain seperti ke Jepang, Australia, serta berbagai negara lain. Ningrum juga aktif mengikuti forum-forum internasional.