TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bantah Caleg dan Timsesnya kena OTT, NasDem Tempuh Jalur Hukum

NasDem menilai ada keanehan

Bakhtiar Sibarani (Dok. IDN Times)

Medan, IDN Times – NasDem membantah soal kabar Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang menjerat timses atau caleg dari partainya. Ketua DPP NasDem Teritorial 1 Sumut-Aceh, Bakhtiar Ahmad Sibarani memastikan tidak ada caleg dari partainya yang terkena OTT di Sibolga. Begitu juga di jajaran timses.

"Kami pastikan tidak ada caleg ataupun timses yang kena OTT di Sibolga," kata Bakhtiar di Medan, Selasa (13/2/2024).

1. OTT diduga cuma untuk memperburuk citra NasDem

Ilustrasi Politik Uang. (IDNTimes/Dicky)

Kata Bakhtiar, orang yang ditangkap bukan merupakan Caleg atau Timses dari NasDem. Itu ditunjukkan tidak ditemukannya alat peraga kampanye milik NasDem yang diamankan bersama pria itu.

"Kami ada bukti videonya, tidak ada satupun alat peraga kampanye NasDem yang diamankan. Pria yang diamankan itu juga bukan timses dari caleg kami. Kamu melihat hal ini dipaksakan untuk memperburuk citra NasDem," tuturnya.

Baca Juga: H-1 Pemilu, Bawaslu Ungkap Timses Caleg di Sibolga Kena OTT

2. NasDem curiga OTT sengaja dibuat-buat

Bakhtiar Sibarani (Dok. IDN Times)

Bakhtiar juga merasa heran nama NasDem dibawa-bawa dalam penangkapan pria di Sibolga itu. "Kami ada videonya, yang menangkap itu membawa-bawa nama Polda. Kemudian dibawa ke Bawaslu, dan anehnya saat di Bawaslu yang melakukan pemeriksaan malah orang yang menangkap di lapangan tadi," tutur Bakhtiar.

Di Bawaslu, kata Bakhtiar, yang menginterogasi justru bukan Bawaslu. Melainkan orang yang mengaku warga tadi. “Itu pun yang diamankan duit sama C-6. Lalu kenapa yang menangkap itu yang menyebutkan nama NasDem," sambungnya.

Jika pun uang itu milik Caleg yang dituduhkan, sampai saat ini belum ada pemeriksaan nama yang dimaksud. "Caleg kita tidak ada diperiksa. Sampai sekarang tidak ada. Kok Bawaslu sudah langsung mengambil keputusan. Kalau ada yang ditangkap, lalu mengaku-ngaku NasDem, kan tidak betul juga," tuturnya.

Berita Terkini Lainnya