Soal Perppu KPK, Mahasiswa Beri Jokowi Deadline Hingga 14 Oktober 

Apabila tidak dipenuhi, maka mahasiswa akan turun ke jalan

Jakarta, IDN Times - Setelah sempat menolak bertemu dengan Presiden Joko "Jokowi" Widodo, perwakilan mahasiswa akhirnya bersedia menjejakan kaki di Istana. Mereka terdiri dari perwakilan mahasiswa dari Universitas Trisakti, Universitas Paramadina, Universitas Tarumanagara, dan Ukrida.

Pada Kamis (3/10), mereka bertemu dengan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di kantornya. Presiden Mahasiswa Trisakti, Dinno Ardiansyah, mengatakan salah satu alasannya datang menemui Moeldoko guna meminta pemerintah untuk segera menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) untuk mencabut UU KPK.

Lalu, apa hasil dari pertemuan itu? 

1. Para mahasiswa meminta Jokowi segera keluarkan pernyataan akan terbitkan Perppu KPK

Soal Perppu KPK, Mahasiswa Beri Jokowi Deadline Hingga 14 Oktober IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Dinno mengatakan dalam komunikasinya dengan Moeldoko, perwakilan mahasiswa meminta kepastian dari pemerintah mengenai nasib Perppu KPK. Mereka berharap, paling tidak, Presiden Joko "Jokowi" Widodo bisa mengeluarkan pernyataan akan menerbitkan Perppu KPK dalam waktu dekat. 

"Kami juga melakukan langkah-langkah legislatif dan yudikatif. Misalkan legislative review dan judicative review. Dan itu gak masalah karena kawan-kawan mahasiswa gunakan cara itu," kata Dinno di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat kemarin. 

Baca Juga: BEM Se-Indonesia: Kami Hanya Ingin Tujuh Tuntutan Dipenuhi Jokowi

2. Mahasiswa beri tenggat waktu pada Jokowi hingga 14 Oktober untuk keluarkan Perppu

Soal Perppu KPK, Mahasiswa Beri Jokowi Deadline Hingga 14 Oktober IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Dalam pertemuan itu, Dinno juga memberikan tenggat waktu kepada Jokowi hingga 14 Oktober untuk membuka diskusi dengan mahasiswa. Setidaknya, pada tanggal itu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu harus mengeluarkan pernyataan akan menerbitkan Perppu. 

"Kami mendesak negara membuat adanya agenda jajak pendapat antara presiden dengan mahasiswa sampai 14 Oktober. Kalau sampai 14 Oktober tidak ada juga diskusi tersebut dan tidak ada statement dari Presiden, kami pastikan mahasiwa akan turun ke jalan dan lebih besar lagi," tutur Dinno. 

3. Moeldoko berjanji akan menyampaikan permintaan mahasiswa kepada Jokowi

Soal Perppu KPK, Mahasiswa Beri Jokowi Deadline Hingga 14 Oktober IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Usai berdialog dengan Moeldoko, Dinno menyebut pihak pemerintah berjanji akan menyampaikan permintaan mahasiswa kepada Jokowi. Selain itu, pihak mahasiswa juga berjanji agar pertemuannya dengan Jokowi dibuat terbuka dan bisa disaksikan oleh publik. 

"Kami mintanya sih intinya ini terbuka, semua elemen mahasiswa untuk dihadirkan walaupun Pak Moeldoko belum bisa memberikan statement apakah ini terbuka atau tidak," tutur dia. 

4. Mahasiswa mengancam akan membuat gerakan lebih besar apabila Jokowi tidak keluarkan pernyataan

Soal Perppu KPK, Mahasiswa Beri Jokowi Deadline Hingga 14 Oktober IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Di bagian akhir pertemuannya dengan Moeldoko, perwakilan mahasiswa seolah mengancam akan kembali turun ke jalan dengan massa lebih besar apabila Jokowi tidak juga mengeluarkan pernyataan mengenai Perppu KPK pada (14/10) mendatang. 

"Arah dialog ini untuk membuka komunikasi antara pemerintah dan mahasiswa dan kita tahu sejauh ini pemerintah tidak dengar langsung dari mahasiswa dan cara ini bukan untuk mematikan gerakan, tapi salah satu cara," tuturnya lagi. 

Baca Juga: [BREAKING] Jokowi Batal Bertemu Perwakilan BEM Se-Indonesia di Istana

Topik:

Berita Terkini Lainnya