Pemalsuan Ijazah Dokter Gadungan, USK Minta Polisi Usut Tuntas

Rektor USK berang dengan kasus ini

Banda Aceh, IDN Times - Beberapa waktu publik Indonesia khususnya dunia sepak bola digegerkan akibat adanya salah seorang dokter gadungan alias palsu berinsial EA yang selama ini bergabung dengan klub Liga 1 Indonesia, PSS Sleman.

Kasus ini pun menjadi buah bibir di masyarakat. Pasalnya, kiprah dokter gadungan yang tugasnya menyangkut kesehatan dan keselamatan pemain tersebut mampu menipu sejumlah klub elit di sepak bolah tanah air termasuk tim nasional (Timnas) Indonesia.

Meski belakangan EA dikabarkan telah mengundurkan diri dari PSS Sleman, namun dokter gadungan itu dianggap telah merugikan klub hingga perguruan tinggi yang selama ini dicatut namanya dalam ijazah palsu miliknya.

1. Pihak kampus membenarkan adanya pemalsuan ijazah yang mencatut nama USK

Pemalsuan Ijazah Dokter Gadungan, USK Minta Polisi Usut Tuntasfajarpendidikan.co.id

Adapun perguruan tinggi yang merasa dirugikan atas pencatutan nama di ijazah kedokteran palsu milik EA yakni Universitas Syiah Kuala (USK). Terkait kasus ini, Rektor USK, Samsul Rizal pun membenarkan bahwa nama kampus yang dipimpinnya dibawa dalam hal ini.

“Ya, betul dipalsukan ijazah,” kata Samsul Rizal saat dikonfirmasi.

2. Rektor USK meminta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas

Pemalsuan Ijazah Dokter Gadungan, USK Minta Polisi Usut TuntasRektor Universitas Syiah Kuala, Prof Samsul Rizal (Humas Unsyiah)

Mengenai adanya nama USK yang dicatut oleh EA, Samsul Rizal meminta pihak kepolisian menelusuri dan mengusutnya. Tidak hanya itu, guru besar dari Kampus Jantong Hatee Rakyat Aceh ini mendukung aparat keamanan mengungkap jaringan pemalsuan ijazah.

“Ini harus diusut siapa yang membuat dan siapa-siapa jaringan kalau ada,” ujarnya.

3. Pemalsuan ijazah mengatasnamakan USK mencoreng nama baik kampus

Pemalsuan Ijazah Dokter Gadungan, USK Minta Polisi Usut Tuntasunsyiah.ac.id

Dikutip dari Antara, nama EA diakui tidak pernah pernah tercatat maupun terdaftar di Fakultas Kedokteran USK. Selain itu pihak kampus juga mengaku tidak pernah mengeluarkan ijazah atas nama yang bersangkutan.

Atas tindakan EA yang telah memalsukan ijazah dan mencatut nama USK, dianggap Samsul Rizal merupakan tindakan tidak baik sehingga bisa mencoreng nama kampus.

“Kan nama USK ikut terbawa dengan kasus ini dan ini tidak baik,” imbuhnya.

4. Berawal dari kicauan kardiolog

Pemalsuan Ijazah Dokter Gadungan, USK Minta Polisi Usut TuntasSumber Gambar: okezone.com

Kasus pemalsuan ijazah yang dilakukan dokter gadungan berinsial EA, pertama kali mencuat dari kicauan seorang kardiolog, Muhammad Iqbal Amin, melalui akun Twitter pribadinya, @iqbalamin89. Nama EA diyakini tidak terdaftar di aplikasi Konsil Kedokteran Indonesia (KKI), Ikatan Dokter Indonesia (IDI), maupun Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti).

Sementara, EA diketahui telah bekerja dengan beberapa klub Liga 1 seperti Madura United, Bali United, dan Barito Putera. Tak hanya itu, dia juga pernah menjabat sebagai dokter Timnas Indonesia U16 dan U19.

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya