Musda Partai Demokrat Aceh, AHY: Bawa Kejayaan Kembali Ke Masa Depan
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (tengah) menyampaikan keterangan kepada wartawan usai rapat dengan Ketua DPD Partai Demokrat se-Indonesia terkait Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat, Jakarta, Minggu (7/3/2021). Dari hasil rapat tersebut seluruh Ketua DPD Demokrat di 34 Provinsi menolak KLB yang berlangsung di Deli Serdang, Sumatera Utara dan tetap mendukung AHY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banda Aceh, IDN Times - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Aceh melaksanakan Musyawarah Daerah V di Hotel Kyriad Muraya, Kota Banda Aceh, Aceh, pada Kamis (23/9/2021).
Kegiatan itu digelar kombinasi, yakni secara virtual dan langsung. Musyawarah secara langsung dihadiri sejumlah kader partai yang datang ke hotel, termasuk Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Aceh, Nova Iriansyah selaku gubernur Aceh.
Sedangkan virtual diikuti Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsa, Kepala Badan Pembinaan Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Herman Khaeron, serta para ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kabupaten kota se-Aceh.
Baca Juga: Kisah Saparuddin, Kepsek yang Ingin Ciptakan Generasi Berakhlak
1. Nova meminta kader Partai Demokrat Provinsi Aceh tetap solid
Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Aceh, Nova Iriansyah (Foto: Istimewa)Dalam sambutannya saat membuka musda, Nova meminta kepada seluruh kader partai untuk tetatp solid dan menjaga kekompakan. Perbedaan pendapat dikatakannya, adalah hal biasa yang lumrah terjadi.
“Saya meminta, mari kita ikuti Musda ini dengan niat tulus dan ikhlas, dengan hati yang tenang dan pikiran yang jernih,” kata Nova dalam keterangan tertulis yang diterima, pada Kamis (23/9/2021).
Ia menyarankan, apapun hasil dari musda yang digelar para kader partai tetap menerima dengan lapang dada. “Pada hakikatnya kita adalah satu. Kita adalah keluarga besar Partai Demokrat,” ujarnya.
2. Bersyukur Partai Demokrat masih menjadi partai yang kritis
Ilustrasi logo Partai Demokrat (Dok. Partai Demokrat)Nova menyampaikan rasa syukur untuk Partai Demokrat Provinsi Aceh masih tetap setia solid dan kompak hingga saat ini sejak Musda ke 1 tahun 2006 dilakukan. Ia pun mengaku, jika partai yang kini diketuai Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masih tetap menjadi partai yang kritis sehingga mendapat tempat di hati rakyat.
“Oleh karenanya mendapat tempat di hati rakyat sebagai partai besar yang peduli dan terus berbuat untuk rakyat,” kata Nova.
3. AHY berharap Partai Demokrat di Aceh membawa kejayaan kembali di masa mendatang
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang dinilai ilegal di Jakarta, Jumat (5/3/2021). ANTARA FOTO/Aditya Pradana PutraSementara itu, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono dalam video sambutannya yang diputar melalui layar virtual mengharapkan musda kelima berjalan lancar, tertib, demokratis dan bermartabat.
“Karena kita ingin Partai Demokrat di Aceh bisa semakin solid dan semakin besar, membawa kejayaan kembali di masa mendatang,” ujar AHY.
Ia juga mengakui selama ini Demokrat mendapat tempat di hati masyarakat Aceh dan merupakan salah satu basis suara partai tersebut. Hal itu tidak terlepas dari pekerjaan besar yang dilakukan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam menangani rehabilitasi dan rekonstruksi Aceh pasca tsunami dan keberhasilan mewujudkan perdamaian di Aceh.
Untuk itu AHY berharap, Partai Demokrat dapat terus berkontribusi memberikan kemajuan bagi masyarakat Aceh di masa mendatang.
“Marilah kita jadikan momentum musda ini sebagai bentuk keseriusan kita untuk terus meningkatkan soliditas dan melakukan berbagai kerja-kerja politik, termasuk juga aksi-aksi kemanusiaan,” kata AHY.
Baca Juga: Marc Marquez dan Pol Espargaro Beri Semangat pada Mario Suryo Aji
