Kapolri: Korban Meninggal dalam Demonstrasi Bukan Mahasiswa 

Jakarta, IDN Times - Kapolri Tito Karnavian memastikan tak ada pelajar dan mahasiswa yang tewas dalam demonstrasi yang berakhir rusuh di sekitar DPR dalam dua hari terakhir.

"Mereka membakar motor, lempar batu, ini persis seperti kejadian 22-23 Mei lalu. Ada yang pingsan dan dibawa ke RS Polri. Sementara yang bersangkutan meninggal, itu bukan pelajar atau mahasiswa, tapi kelompok perusuh itu," kata Tito dalam konferensi pers di Kantor Kemenkopolhukam, Kamis (26/9).

Menurut Tito, tak ada satu pun luka tembak atau bekas penganiayaan. Selama demonstrasi, Tito juga memerintahkan anggotanya untuk tidak memakai senjata, termasuk peluru tajam atau peluru karet ke mahasiswa.

"(Perusuh yang meninggal) diduga kekurangan oksigen, karena situasi saat itu padat sekali," katanya.

Baca Juga: Menteri Ancam Beri Sanksi Rektor yang Tak Bisa Cegah Mahasiswa Demo