Syekh Ali Jaber: Dari Wajahnya, Pelaku Menyesal Hanya Kena Tangan

Pelaku mengincar kepala atau leher Syekh Ali Jaber

Jakarta, IDN Times - Pendakwah Syekh Ali Jaber ditusuk orang tidak dikenal saat sedang berceramah di  Masjid Fallahuddin, Lampung, Minggu (14/9/2020). Ali Jaber melihat ada raut penyesalan dari wajah pelaku penusukan setelah melakukan aksi keji itu kepada dirinya. Raut penyesalan itu, kata Syekh Ali, terlihat jelas karena pelaku gagal melancarkan misinya.

Syekh Ali menuturkan, pelaku hendak mengincar bagian kepala atau leher dan bertujuan untuk membunuh. Namun, Syekh Ali berhasil melindungi bagian kepalanya dengan tangan.

1. Pelaku mengincar kepala atau leher Syekh Ali Jaber

Syekh Ali Jaber: Dari Wajahnya, Pelaku Menyesal Hanya Kena TanganFacebook

Bersyukur, pisau yang digunakan oleh pelaku hanya menancap lengan atas bagian tangan kanan Ali, yang mengakibatkan robek sepanjang empat sentimeter.

“Dia (pelaku) terlihat dari wajahnya merasa gagal karena hanya kena tangan. Subhanallah dalam hitungan detik saja,” kata Ali Jaber saat live Instagram bersama Ustaz Ahmad Alhabsyi, Senin (14/9/2020).

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Sebut Pelaku Penusukan Terlihat Mengincar Leher

2. Pisau pelaku patah dan menancap di lengan Syekh Ali Jaber

Syekh Ali Jaber: Dari Wajahnya, Pelaku Menyesal Hanya Kena TanganTangkapan Layar - Live Instagram Ahmad Alhabsyi dengan Syekh Ali Jaber (Instagram,com/ahmadalhabsyi_real)

Ali mengaku masih sempat memandangi wajah pelaku saat penusukan itu terjadi. Ia pun melawan dengan sekuat tenaga untuk menghindari pelaku yang bernafsu ingin menyerang kembali dirinya karena salah target.

Pisau yang digunakan pelaku itu pun akhirnya patah karena Ali berusaha keras melawan. Patahan pisau itu bahkan masih menancap di lengannya saat peristiwa nahas itu terjadi.

“Coba bayangkan, pisau delapan sentimeter masuk leher, mungkin sudah habis (meninggal). Ketika saya bergerak, dia (menyerang) sangat kuat hingga bekas pisau patah masuk dalam otot saya,” ujarnya.

3. Syekh Ali Jaber bersyukur masih dalam lindungan Allah SWT

Syekh Ali Jaber: Dari Wajahnya, Pelaku Menyesal Hanya Kena TanganSyekh Ali Jaber menggelar konferensi pers terkait kejadian penikaman dialaminyadi Kota Bandar Lampung, Senin (14/9/2020). (IDN TImes/Martin L Tobing).

Ali pun mengaku bersyukur nyawanya masih bisa terselamatkan. Pujian kepada Allah SWT ia panjatkan selepas kejadian tersebut.

“Sambil mengucap alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah saya lepas (pisau), kemudian saya buang. (Pisau) masih ada di tangan pelakunya diamankan polisi sebabgai barang bukti,” tuturnya.

Baca Juga: Penusukan Syekh Ali Jaber, MUI: Polri Jangan Terima Alasan Gila! 

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria
  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya